Banjir Dukungan, Ini Janji Arsjad Rasjid Caketum Kadin
loading...
A
A
A
JAKARTA - Arsjad Rasjid, salah satu calon Ketua Umum Kadin Indonesia, memiliki visi untuk mengoptimalkan potensi Kadin daerah yang sebelumnya dianggap masih terabaikan. Arsjad yang juga menjabat sebagai Presiden Direktur PT Indika Energy Tbk. dan Ketua Dewan Penyantun Masyarakat Ekonomi Syariah (MES), mengibaratkan, jika Kadin perusahaan, KADIN Provinsi dan asosiasi adalah para pemegang saham. Karena itu ia memiliki visi membangun KADIN baru yang inklusif dan kolaboratif. Membangun KADIN sebagai rumah bersama.
Kemudian mendorong KADIN Indonesia untuk menjadi partner utama pemerintah dalam transformasi sektor kesehatan terutama penanganan Covid-19, dengan fokus pada implementasi vaksinasi gotong-royong. Ketua Kadin Kalimantan Utara, Kilit Laing, menilai pernyataan Arsjad yang menyebut bahwa mengembangkan ekonomi nasional, maka harus menggerakkan potensi ekonomi di daerah, sudah tepat.
Karena Kilit melihat, setiap daerah memiliki problem dan tantangan yang berbeda dan mengelola serta mengembangkan potensi ekonomi yang dimiliki. Ke depan, semua potensi perlu dikelola dengan baik. Ardjad dinilai memiliki kemampuan. "Saya melihat visi misi Arsjad mengenai kebutuhan pengusaha daerah yang selama masa lalu terabaikan, semoga ini terwujud karena harus didukung oleh pemerintah," jelas Kilit, Kamis (7/4/2021).
Tantangan lain, bahwa perlu pendekatan khusus di tiap daerah karena ada kelebihan di masing masing daerah yang perlu dilihat sebagai potensi ekonomi. Kata dia, Kadin dibawah Ardjad diyakini akan mampu menyelesaikan tantangan yang dihadapi secara daerah per daerah.
Kompleksnya permasalahan yang dihadapi oleh daerah, kata dia, maka Kadin harus hadir untuk membantu menyelesaikan tantangan tersebut. Oleh karena itu, ujar dia, dibutuhkan sinergitas antara Kadin Indonesia dengan Kadin di tingkat daerah dalam mengoptimalkan peran membantu pemerintah menggerakkan ekonomi. Menuntaskan masalah yang masih ada. "Di sinilah Kadin Indonesia bekerja sama dengan Kadin daerah, harus bersinergi," ungkap dia.
Sementara, Kadin di daerah juga berharap ada perbaikan organisasi agar lebih dipercaya oleh masyarakat. Kata dia, para ketua umum Kadin daerah menghapkan ada perbaikan di Kadin untuk lebih di percaya masyarakat, pemerintah dan dunia usaha. Ia optimis Arsjad akan mampu membawa Kadin lebih baik. Kata dia, Kadin harus bersatu, bergotong royong, jangan sampai terpecah belah.
Pendapat yang sama disampaikan Joni Isnaini selaku Ketua Kadin Kalimantan Barat. Joni menilai, majunya Arsjad bisa membawa Kadin bersinergi dengan daerah. "Karena bagaimanapun Kadin daerah perlu sinergi untuk lebih baik lagi ke depan," katanya.
Kadin daerah, katanya, harus juga bisa mengakomodir kepentingan masyarakat dan pengusaha kecil lainnya. Jangan sampai, nantinya, Kadin tidak bisa mengakomodir berbagai kebutuhan tersebut. Para pengusaha daerah siap mendukung perbaikan Kadin di bawah Arsjad sehingga Kadin dan pemerintah bisa bersama-sama bersinergi untuk mensejahterakan masyarakat dan bangsa.
Kemudian mendorong KADIN Indonesia untuk menjadi partner utama pemerintah dalam transformasi sektor kesehatan terutama penanganan Covid-19, dengan fokus pada implementasi vaksinasi gotong-royong. Ketua Kadin Kalimantan Utara, Kilit Laing, menilai pernyataan Arsjad yang menyebut bahwa mengembangkan ekonomi nasional, maka harus menggerakkan potensi ekonomi di daerah, sudah tepat.
Karena Kilit melihat, setiap daerah memiliki problem dan tantangan yang berbeda dan mengelola serta mengembangkan potensi ekonomi yang dimiliki. Ke depan, semua potensi perlu dikelola dengan baik. Ardjad dinilai memiliki kemampuan. "Saya melihat visi misi Arsjad mengenai kebutuhan pengusaha daerah yang selama masa lalu terabaikan, semoga ini terwujud karena harus didukung oleh pemerintah," jelas Kilit, Kamis (7/4/2021).
Tantangan lain, bahwa perlu pendekatan khusus di tiap daerah karena ada kelebihan di masing masing daerah yang perlu dilihat sebagai potensi ekonomi. Kata dia, Kadin dibawah Ardjad diyakini akan mampu menyelesaikan tantangan yang dihadapi secara daerah per daerah.
Kompleksnya permasalahan yang dihadapi oleh daerah, kata dia, maka Kadin harus hadir untuk membantu menyelesaikan tantangan tersebut. Oleh karena itu, ujar dia, dibutuhkan sinergitas antara Kadin Indonesia dengan Kadin di tingkat daerah dalam mengoptimalkan peran membantu pemerintah menggerakkan ekonomi. Menuntaskan masalah yang masih ada. "Di sinilah Kadin Indonesia bekerja sama dengan Kadin daerah, harus bersinergi," ungkap dia.
Sementara, Kadin di daerah juga berharap ada perbaikan organisasi agar lebih dipercaya oleh masyarakat. Kata dia, para ketua umum Kadin daerah menghapkan ada perbaikan di Kadin untuk lebih di percaya masyarakat, pemerintah dan dunia usaha. Ia optimis Arsjad akan mampu membawa Kadin lebih baik. Kata dia, Kadin harus bersatu, bergotong royong, jangan sampai terpecah belah.
Pendapat yang sama disampaikan Joni Isnaini selaku Ketua Kadin Kalimantan Barat. Joni menilai, majunya Arsjad bisa membawa Kadin bersinergi dengan daerah. "Karena bagaimanapun Kadin daerah perlu sinergi untuk lebih baik lagi ke depan," katanya.
Kadin daerah, katanya, harus juga bisa mengakomodir kepentingan masyarakat dan pengusaha kecil lainnya. Jangan sampai, nantinya, Kadin tidak bisa mengakomodir berbagai kebutuhan tersebut. Para pengusaha daerah siap mendukung perbaikan Kadin di bawah Arsjad sehingga Kadin dan pemerintah bisa bersama-sama bersinergi untuk mensejahterakan masyarakat dan bangsa.