Di MNC Life Champion Awards Nights, Hary Tanoe: BCAP akan Terus Besarkan MNC Life!
loading...
A
A
A
JAKARTA - Potensi industri asuransi jiwa sangat besar di Indonesia. Tak pelak, hal itu memperkuat komitmen MNC Group untuk membesarkan MNC Life--unit bisnis dari PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP).
"MNC pasti akan mendukung MNC Life agar bisa tumbuh besar. Ini adalah asuransi nasional milik bangsa. Marilah kita berkembang bersama-sama dengan MNC Life," ujar Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo .
Hal itu ditegaskan Hary Tanoesoedibjo saat memberikan sambutan dalam "MNC Life -Champion Awards Nights 2021" yang berlangsung hybrid secara virtual dan fisik di MNC Conference Hall, Jakarta, Kamis (8/4/2021). ( Baca juga:Ini Tips dari HT agar Menjadi Agen Asuransi yang Andal )
Hary mengatakan saat ini penetrasi pasar dari industri asuransi jiwa masih kecil. Hanya 17 juta jiwa dari total 270 juta lebih penduduk Indonesia atau sekitar 6 persen.
Padahal, kata Hary, setiap tahun jumlah penduduk Indonesia bertambah 3 juta -4 juta. Kondisi itu akan berlangsung sampai 9 tahun ke depan, sehingga pada 2030 jumlah penduduk Indonesia sekitar 300 juta jiwa.
Rata-rata usia masyarakat di Tanah Air, lanjutnya, sekitar 31 tahun alias usia produktif. "Jadi, memang pasarnya sangat terbuka lebar," tegas Hary.
Dia memaparkan, industri asuransi tidak terlepas dari empat hal, yakni jumlah penduduk, pertumbuhan penduduk, penetrasi dan pertumbuhan ekonomi. "Kalau penetrasi masih rendah, tentunya potensinya sangat, sangat tinggi," katanya.
Hary menjelaskan, sekarang ini pendapatan per kapita atau per capita income Indonesia sekitar USD 4.000 per orang per tahun.
Jumlah masyarakat menengah ke bawah, lanjut Hary, sangat besar.
Adapun, jumlah masyarakat menengah ke atasnya masih sedikit.
Selanjutnya, masyarakat yang tinggal di urban area baru sekitar 40 persen. Pada umumnya, mereka memiliki standar hidup yang lebih baik dari pada yang tinggal di wilayah semi-urban dan rural area.
"Jadi, artinya apa? Ketika nanti masyarakat menengah ke bawah atau yang semi-urban atau yang tinggal di rural area ini keberadaannya dan well-being, kesejahteraannya meningkat, ini akan mempercepat pertumbuhan industri asuransi jiwa," tutur Hary.
Untuk itu, MNC Life diharapkan bisa memanfaatkan momentum tersebut. ( Baca juga:AHY: Satu Babak Penting Sudah Kita Lewati )
"Industri asuransi jiwa memiliki potensi yang sangat besar bagi semua pelakunya. Bagi MNC Life, para agen dan semua stakeholder," tegas Hary.
Untuk memotivasi para agen, MNC Life rutin menyelenggarakan Champion Awards Nights. Tahun ini, ada 7 pemenang dari 5 kategori yakni Executive Club Chairman Level, Best Rookie Agent, Best Branch Manager, Best Agency Director dan Long Trip Turkey MNC Life.
"Saya senang sekali dan mengucapkan selamat kepada para pemenang. Ini merupakan satu apresiasi dari MNC Life. Selain itu, jadi contoh dan motivasi bagi yang lain untuk bisa berprestasi di kemudian hari," kata Hary seraya menambahkan acara serupa akan terus diadakan setiap tahun, bahkan lebih sering.
"MNC pasti akan mendukung MNC Life agar bisa tumbuh besar. Ini adalah asuransi nasional milik bangsa. Marilah kita berkembang bersama-sama dengan MNC Life," ujar Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo .
Hal itu ditegaskan Hary Tanoesoedibjo saat memberikan sambutan dalam "MNC Life -Champion Awards Nights 2021" yang berlangsung hybrid secara virtual dan fisik di MNC Conference Hall, Jakarta, Kamis (8/4/2021). ( Baca juga:Ini Tips dari HT agar Menjadi Agen Asuransi yang Andal )
Hary mengatakan saat ini penetrasi pasar dari industri asuransi jiwa masih kecil. Hanya 17 juta jiwa dari total 270 juta lebih penduduk Indonesia atau sekitar 6 persen.
Padahal, kata Hary, setiap tahun jumlah penduduk Indonesia bertambah 3 juta -4 juta. Kondisi itu akan berlangsung sampai 9 tahun ke depan, sehingga pada 2030 jumlah penduduk Indonesia sekitar 300 juta jiwa.
Rata-rata usia masyarakat di Tanah Air, lanjutnya, sekitar 31 tahun alias usia produktif. "Jadi, memang pasarnya sangat terbuka lebar," tegas Hary.
Dia memaparkan, industri asuransi tidak terlepas dari empat hal, yakni jumlah penduduk, pertumbuhan penduduk, penetrasi dan pertumbuhan ekonomi. "Kalau penetrasi masih rendah, tentunya potensinya sangat, sangat tinggi," katanya.
Hary menjelaskan, sekarang ini pendapatan per kapita atau per capita income Indonesia sekitar USD 4.000 per orang per tahun.
Jumlah masyarakat menengah ke bawah, lanjut Hary, sangat besar.
Adapun, jumlah masyarakat menengah ke atasnya masih sedikit.
Selanjutnya, masyarakat yang tinggal di urban area baru sekitar 40 persen. Pada umumnya, mereka memiliki standar hidup yang lebih baik dari pada yang tinggal di wilayah semi-urban dan rural area.
"Jadi, artinya apa? Ketika nanti masyarakat menengah ke bawah atau yang semi-urban atau yang tinggal di rural area ini keberadaannya dan well-being, kesejahteraannya meningkat, ini akan mempercepat pertumbuhan industri asuransi jiwa," tutur Hary.
Untuk itu, MNC Life diharapkan bisa memanfaatkan momentum tersebut. ( Baca juga:AHY: Satu Babak Penting Sudah Kita Lewati )
"Industri asuransi jiwa memiliki potensi yang sangat besar bagi semua pelakunya. Bagi MNC Life, para agen dan semua stakeholder," tegas Hary.
Untuk memotivasi para agen, MNC Life rutin menyelenggarakan Champion Awards Nights. Tahun ini, ada 7 pemenang dari 5 kategori yakni Executive Club Chairman Level, Best Rookie Agent, Best Branch Manager, Best Agency Director dan Long Trip Turkey MNC Life.
"Saya senang sekali dan mengucapkan selamat kepada para pemenang. Ini merupakan satu apresiasi dari MNC Life. Selain itu, jadi contoh dan motivasi bagi yang lain untuk bisa berprestasi di kemudian hari," kata Hary seraya menambahkan acara serupa akan terus diadakan setiap tahun, bahkan lebih sering.
(uka)