Prudential Salurkan Donasi Rp500 Juta untuk Tenaga Kesehatan
loading...
A
A
A
JAKARTA - PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) kembali menegaskan komitmennya untuk memberikan perlindungan kesehatan kepada seluruh masyarakat Indonesia dan membantu pemerintah dalam program penanganan pandemi COVID-19. Prudential Indonesia memberikan perlindungan ekstra bagi tenaga kesehatan melalui program donasi ‘ Berbagi Cinta Bersama PRUCinta’ yang bekerja sama dengan Yayasan Onkologi Anak Indonesia (YOAI).
Prudential telah menyalurkan donasi senilai Rp500 juta dalam bentuk Alat Pelindung Diri (APD), tempat tidur isolasi, penjernih udara, serta alat rapid test COVID-19 ke tujuh rumah sakit. Adapun rumah sakit yang menerima bantuan tersebut adalah RSUPN dr Cipto Mangunkusumo (Jakarta), RS Kanker Dharmais (Jakarta), RSAB Harapan Kita (Jakarta), RSUP Hasan Sadikin (Bandung), RSUP dr. Sardjito (Yogyakarta), RSUD La Temmamala (Soppeng, Sulawesi Selatan), dan RSUP Prof Dr R D Kandou (Manado).
Bantuan diberikan untuk memberikan perlindungan ekstra bagi para tenaga kesehatan dan staf rumah sakit. Aktivitas ini sejalan dengan semangat berbagi di bulan Ramadan yang penuh berkah dan kebaikan. Sharia, Government Relations and Community Investment Director Prudential Indonesia Nini Sumohandoyo menjelaskan di masa pandemi pihaknya akan terus mengambil peran aktif untuk melindungi masyarakat, termasuk para tenaga kesehatan.
“Sebagai perusahaan asuransi jiwa terkemuka di Indonesia, kami ingin menunjukkan apresiasi kami terhadap dedikasi dan perhatian yang telah diberikan oleh para tenaga kesehatan dengan meluncurkan program ‘Berbagi Cinta Bersama PRUCinta’ yang memungkinkan kami memberikan perlindungan tambahan untuk memastikan kesehatan dan keselamatan mereka,” ujar Nini melalui keterangan resminya yang diterima SINDOnews, Senin (26/4/2021).
Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia yang terus berubah, Prudential Indonesia menghadirkan beragam solusi perlindungan jiwa dan kesehatan jangka panjang dan komprehensif, salah satunya melalui PRUCinta, yang merupakan produk asuransi jiwa tradisional berbasis Syariah yang terjangkau dan mudah dipahami. Melalui program “Berbagi Cinta Bersama PRUCinta”, yang berlangsung mulai dari 23 November hingga 31 Desember 2020, Prudential Indonesia mengalokasikan dana senilai Rp25.000 untuk setiap polis baru PRUCinta yang diterbitkan dengan Kontribusi bulanan di bawah Rp300.000, serta Rp50.000 untuk setiap polis baru PRUCinta dengan Kontribusi bulanan Rp300.000 ke atas.
“Program donasi ini juga sejalan dengan prinsip-prinsip Syariah: tolong menolong dan gotong royong. Kami berharap masyarakat Indonesia juga dapat berbagi cinta dengan orang-orang yang mereka kasihi dengan memberikan perlindungan jiwa yang tak lekang oleh waktu melalui PRUCinta,” ujar Nini.
Sementara itu Rahmi Adi Putra Tahir, Ketua YOAI, mengatakan, sebagai yayasan nirlaba dengan visi yang selaras dengan Prudential Indonesia, pihaknya mengapresiasi upaya yang dilakukan Prudential Indonesia untuk memberikan perlindungan bagi tenaga kesehatan di sejumlah rumah sakit yang selama ini menjadi mitra kami. Peran tenaga kesehatan sangat penting dalam mendukung upaya pemulihan pasien dan memutus mata rantai penyebaran COVID-19. Kesehatan dan keselamatan mereka harus menjadi prioritas kita bersama untuk membantu bangsa ini segera keluar dari pandemi,” kata Rahmi.
Prudential telah menyalurkan donasi senilai Rp500 juta dalam bentuk Alat Pelindung Diri (APD), tempat tidur isolasi, penjernih udara, serta alat rapid test COVID-19 ke tujuh rumah sakit. Adapun rumah sakit yang menerima bantuan tersebut adalah RSUPN dr Cipto Mangunkusumo (Jakarta), RS Kanker Dharmais (Jakarta), RSAB Harapan Kita (Jakarta), RSUP Hasan Sadikin (Bandung), RSUP dr. Sardjito (Yogyakarta), RSUD La Temmamala (Soppeng, Sulawesi Selatan), dan RSUP Prof Dr R D Kandou (Manado).
Bantuan diberikan untuk memberikan perlindungan ekstra bagi para tenaga kesehatan dan staf rumah sakit. Aktivitas ini sejalan dengan semangat berbagi di bulan Ramadan yang penuh berkah dan kebaikan. Sharia, Government Relations and Community Investment Director Prudential Indonesia Nini Sumohandoyo menjelaskan di masa pandemi pihaknya akan terus mengambil peran aktif untuk melindungi masyarakat, termasuk para tenaga kesehatan.
“Sebagai perusahaan asuransi jiwa terkemuka di Indonesia, kami ingin menunjukkan apresiasi kami terhadap dedikasi dan perhatian yang telah diberikan oleh para tenaga kesehatan dengan meluncurkan program ‘Berbagi Cinta Bersama PRUCinta’ yang memungkinkan kami memberikan perlindungan tambahan untuk memastikan kesehatan dan keselamatan mereka,” ujar Nini melalui keterangan resminya yang diterima SINDOnews, Senin (26/4/2021).
Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia yang terus berubah, Prudential Indonesia menghadirkan beragam solusi perlindungan jiwa dan kesehatan jangka panjang dan komprehensif, salah satunya melalui PRUCinta, yang merupakan produk asuransi jiwa tradisional berbasis Syariah yang terjangkau dan mudah dipahami. Melalui program “Berbagi Cinta Bersama PRUCinta”, yang berlangsung mulai dari 23 November hingga 31 Desember 2020, Prudential Indonesia mengalokasikan dana senilai Rp25.000 untuk setiap polis baru PRUCinta yang diterbitkan dengan Kontribusi bulanan di bawah Rp300.000, serta Rp50.000 untuk setiap polis baru PRUCinta dengan Kontribusi bulanan Rp300.000 ke atas.
“Program donasi ini juga sejalan dengan prinsip-prinsip Syariah: tolong menolong dan gotong royong. Kami berharap masyarakat Indonesia juga dapat berbagi cinta dengan orang-orang yang mereka kasihi dengan memberikan perlindungan jiwa yang tak lekang oleh waktu melalui PRUCinta,” ujar Nini.
Sementara itu Rahmi Adi Putra Tahir, Ketua YOAI, mengatakan, sebagai yayasan nirlaba dengan visi yang selaras dengan Prudential Indonesia, pihaknya mengapresiasi upaya yang dilakukan Prudential Indonesia untuk memberikan perlindungan bagi tenaga kesehatan di sejumlah rumah sakit yang selama ini menjadi mitra kami. Peran tenaga kesehatan sangat penting dalam mendukung upaya pemulihan pasien dan memutus mata rantai penyebaran COVID-19. Kesehatan dan keselamatan mereka harus menjadi prioritas kita bersama untuk membantu bangsa ini segera keluar dari pandemi,” kata Rahmi.
(nng)