Waspada! Harga Beras dan Minyak Goreng di Atas HET

Minggu, 02 Mei 2021 - 15:58 WIB
loading...
A A A
Cabai Rawit Merah (CRM) dan Cabai Merah Keriting (CMK) relatif stabil, harga CRM Rp60.000/kg dan harga CMK berkisar Rp22.000 – Rp30.000/kg. Sementara itu, untuk harga bawang merah Rp26.000-Rp30.000 (HAP Rp32.000/kg) dan bawang putih Rp24.000-30.000/kg, harga ini terpantau mengalami penurunan dibanding minggu lalu. Menurutnya bawang merah saat ini sedang memasuki awal musim panen dan stok bawang putih mencukupi hingga bulan Juni mendatang.

Menanggapi harga minyak goreng dan gula pasir di atas HAP (Harga Acuan Penjualan di konsumen/Permendag 7/2020) serta sebagian beras medium dan premium yang melebihi HET, Risfaheri mengingatkan kepada pedagang agar memperhatikan HAP dan HET yang telah dikeluarkan pemerintah.

"Catatan kami, stok ketiga komoditi pangan tersebut dalam kondisi aman dan surplus sehingga tidak ada alasan kenaikan harga di luar kewajaran, meskipun menjelang Indul Fitri ini permintaan meningkat. Untuk itu kami berharap Satgas Pangan dapat melakukan pengawasan," tegas Risfaheri.

Kondisi yang hampir sama juga terjadi di pasar Kota Bekasi. Harga daging ayam di Bekasi sudah turun dari Rp40.000/kg menjadi Rp38.000/kg, daging sapi dari Rp130.000/kg turun menjadi Rp120.000/kg, telur dari Rp24.000/kg turun menjadi Rp22.000/kg (HAP Rp24.000/kg), beras medium stabil di harga Rp9.000/kg, gula pasir Rp12.500/kg, minyak goreng Rp14.500-15.000/kg, sedangkan di Kota Bogor daging sapi Rp130.000/kg dan telur ayam ras Rp23.000/kg.

"Masyarakat tidak perlu khawatir dengan fluktuasi harga pangan yang terjadi khususnya jelang Idul Fitri tersebut. Kenaikan sekitar 10% dari harga acuan masih wajar dalam menghadapi Idul Fitri, karena pedagang tentu perlu penghasilan lebih juga untuk bisa berlebaran," kata Risfaheri.

Untuk membantu masyarakat, BKP telah menyediakan stok bahan pangan pokok strategis dengan jumlah yang cukup di Pasar Mitra Tani/Toko Tani Indonesia Center di Jakarta, Bogor dan Depok dengan harga yang lebih murah dari harga di pasar.

Masyarakat tidak hanya bisa berbelanja langsung, tetapi juga bisa melalui online melaui gofood, grabmart, bukalapak dan PasTani, bahkan untuk menghadapi Ramadhan dan Idul Fitri PMT memberikan layanan bebas ongkos kirim (free ongkir). Tidak hanya itu, PMT juga mengadakan Gelar Pangan Murah di pusat-pusat pemukiman di wilayah Jabodetabek dengan tetap memperhatikan Prokes Covid-19.

Kepala BKP Kementan, Agung Hendriadi juga telah meminta kepada seluruh Dinas pangan di daerah agar terus menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan melalui berbagi langkah aksi.Di antaranya menyelenggarakan Gelar Pangan Murah secara intensif di daerahnya masing-masing.

Bagi daerah yang mengalami kekurangan pasokan, BKP juga menyediakan fasilitas bantuan biaya transportasi dari daerah surplus yang harganya lebih murah ke daerah defisit yang mengalami kenaikan harga yang ekstrim,Upaya ini dilakukan untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan di seluruh wilayah.

Sebelumnya, Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo menyatakan ketersediaan bahan pangan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriyah cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dengan harga pangan terkendali. Ketersediaan pangan pada 12 komoditi utama pun saat ini berada dalam kondisi aman.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1369 seconds (0.1#10.140)