23 Startup Dapat Kucuran Dana USD55 Juta dari Surge, 3 Diantaranya Asal RI

Kamis, 01 Juli 2021 - 12:15 WIB
loading...
23 Startup Dapat Kucuran Dana USD55 Juta dari Surge, 3 Diantaranya Asal RI
Foto/Ilustrasi
A A A
JAKARTA - Surge, program untuk mendorong usaha rintisan atau startup agar naik kelas dari Sequoia Capital India di India dan Asia Tenggara, mengumumkan kohort kelima dan terbesar yang terdiri dari 23 perusahaan rintisan tahap awal, dengan total pendanaan USD55 juta dari Surge dan investor lain. Tiga startup asal Indonesia juga termasuk di dalamnya.

Program yang dimulai pada 30 Juni ini memiliki 10 founders wanita, terbanyak dalam kohort sejak Surge pertama kali dimulai dua tahun lalu pada Maret 2019.

Perusahaan yang ikut serta dalam kohort kelima atau Surge 05 ini menampilkan tema pemersatu untuk meningkatkan potensi manusia melalui digitalisasi cara kita hidup, bekerja, dan belajar.

Ide-ide yang dibawa oleh sekelompok pendiri yang beragam ini memiliki tujuan untuk menunjukkan bahwa mereka tertarik memainkan peran penting dalam membentuk potensi Asia Tenggara dan India pasca pandemi.



Dari 23 perusahaan, sebanyak 13 perusahaan berkecimpung di bidang teknologi keuangan atau fintech, pembayaran, komunikasi, logistik, dan SaaS (Software as a Service). Mereka menciptakan produk dan layanan untuk membantu perusahaan bekerja lebih cerdas, lebih baik, dan tanpa hambatan lintas batas.

Dalam lanskap di mana UMKM berperan penuh hingga 99% dari semua pendirian bisnis, lebih dari 90% lapangan kerja serta berkontribusi hampir 60% dari produk domestik bruto (PDB) di banyak negara ASEAN, startup-startup ini akan berkontribusi besar dalam memberdayakan bisnis untuk melakukan pekerjaan mereka dengan produktivitas dan efisiensi yang lebih besar.

Sementara itu, tiga startup Indonesia yang telah dipilih untuk berpartisipasi dalam kohort Surge kelima ini mampu memperbaiki dan memberdayakan kehidupan para penggunanya.

Ketiga startup tersebut adalah Durianpay, penyedia pembayaran end-to-end; Rara Delivery, pengiriman instan revolusioner untuk brand e-commerce di Indonesia; dan Bukugaji/Vara, platform manajemen staf yang mudah digunakan dan ringan untuk UMKM di seluruh Asia Tenggara.

Perusahaan-perusahaan ini membawa perspektif baru tentang pentingnya kesejahteraan manusia, didorong oleh perubahan besar gaya hidup sebagai akibat dari pandemi global.

Baca Juga: IPO Unicorn Akan Jadi Pintu Masuk buat Startup untuk Masuk Bursa

“Sequoia Capital India adalah mitra awal untuk beberapa perusahaan paling berpengaruh di Indonesia sejak 2014. Dengan Surge, kami bersemangat untuk mendukung startup Indonesia di masa depan. Perusahaan-perusahaan ini membantu mendigitalkan dan modernisasi industri tradisional dan kami bangga mendukung mereka,” ujar Managing Director Surge & Sequoia India, Rajan Anandan, dikutip Kamis (1/7/2021).

Para founders Surge menjalani program virtual selama 16 minggu yang ketat, dirancang untuk meningkatkan bisnis mereka dan memberi mereka akses ke Sequoia dengan pengetahuan globalnya selama 49 tahun, dikombinasikan dengan alat dan pengalaman dari jaringan pendiri dan operator perusahaan yang sukses.

Program ini mencakup hal-hal fundamental dalam membangun perusahaan, dan diakhiri dengan minggu investor yang disebut sebagai UpSurge dimana para founders memiliki kesempatan untuk membangun koneksi dan hubungan, serta menemukan calon investor dan mitra yang akan menjadi bagian dari perusahaan mereka untuk jangka panjang.

Sebagai catatan, komunitas Surge hingga kini telah memiliki 203 founders, dari 91 perusahaan yang membangun perusahaan di 15 sektor. Hampir 50% perusahaan dari tiga kohort pertama telah mendapatkan pembiayaan Seri A.
(ind)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1211 seconds (0.1#10.140)