IHSG Ditutup Kokoh ke Level 4.641, Bursa China Tergelincir
loading...
A
A
A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada akhir perdagangan, Rabu (27/5/2020) ditutup kokoh untuk melanjutkan tren positif di zona hijau saat bursa utama Asia lainnya mixed. Pada hari ini, IHSG berakhir menguat 14,76 poin yang setara dengan 0,32% menjadi 4.641,56.
Sebelumnya pada sesi siang, bursa saham dalam Negeri sempat melemah tipis ke level 4.626,73 usai kehilangan -0,06 poin. Sebelumnya pada pembukaan pagi tadi, IHSG menguat 4,59 poin atau 0,09% ke level 4.631,38 dibandingkan kemarin yang bertengger di posisi 4.626,80.
Adapun nilai transaksi pada bursa Indonesia sore ini tercatat sebesar Rp8,24 triliun dengan 8,09 miliar saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing minus Rp274,22 miliar dengan aksi jual asing sebesar Rp3,46 triliun dan aksi beli asing mencapai Rp3,19 triliun. Tercatat sebesar 228 saham menguat, 203 melemah dan 185 stagnan.
Beberapa saham yang menguat di antaranya PT Lippo General Insurance Tbk. (LPGI) naik Rp280 menjadi Rp3.980, PT Asuransi Bina Dana Arta Tbk. (ABDA) meningkat Rp250 menjadi Rp5.750 dan Waran Seri I Barito Pacific Tbk. (BRPT-W) melonjak Rp190 ke posisi Rp1.000.
Sementara saham-saham dengan pelemahan yakni PT Gudang Garam Tbk. (GGRM) turun Rp350 menjadi Rp47.150, PT Pollux Properti Indonesia Tbk. (POLL) jatuh Rp550 menjadi Rp7.575 serta PT Asahimas Flat Glass Tbk. (AMFG) merosot Rp-110 menjadi Rp3.090.
Di sisi lain bursa saham Asia Pasifik mixed pada akhir perdagangan hari Rabu saat investor menimbang dampak potensial dari meningkatnya ketegangan antara Washington dan Beijing terhadap pembukaan kembali perekonomian.
Saham daratan China terpantau lebih rendah pada hari ini, dengan komposit Shanghai tergelincir 0,34% untuk bertengger di posisi 2.836,80 sementara komposit Shenzhen menyusut 0,855% menjadi 1.774,22. Indeks Hang Seng, Hong Kong juga tenggelam pada akhir sesi sebesar -0,36%.
Di tempat lain, Indeks Nikkei Jepang naik 0,7% untuk menutup perdagangan tengah pekan di 21.419,23 saat saham pembuat robot FANUC melonjak 2,81%, dengan indeks Topix juga bertambah 0,96% untuk mengakhiri perdagangan ke level 1.549,47.
Selanjutnya indeks Kospi, Korea Selatan ditutup secara fraksional lebih tinggi pada posisi 2.031,20. Bursa patokan Australia yakni S&P/ASX 200 menyelesaikan trading dengan sedikit lebih rendah di 5.775. Secara keseluruhan, indeks MSCI Asia di luar Jepang jatuh 0,28%.
Sebelumnya pada sesi siang, bursa saham dalam Negeri sempat melemah tipis ke level 4.626,73 usai kehilangan -0,06 poin. Sebelumnya pada pembukaan pagi tadi, IHSG menguat 4,59 poin atau 0,09% ke level 4.631,38 dibandingkan kemarin yang bertengger di posisi 4.626,80.
Adapun nilai transaksi pada bursa Indonesia sore ini tercatat sebesar Rp8,24 triliun dengan 8,09 miliar saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing minus Rp274,22 miliar dengan aksi jual asing sebesar Rp3,46 triliun dan aksi beli asing mencapai Rp3,19 triliun. Tercatat sebesar 228 saham menguat, 203 melemah dan 185 stagnan.
Beberapa saham yang menguat di antaranya PT Lippo General Insurance Tbk. (LPGI) naik Rp280 menjadi Rp3.980, PT Asuransi Bina Dana Arta Tbk. (ABDA) meningkat Rp250 menjadi Rp5.750 dan Waran Seri I Barito Pacific Tbk. (BRPT-W) melonjak Rp190 ke posisi Rp1.000.
Sementara saham-saham dengan pelemahan yakni PT Gudang Garam Tbk. (GGRM) turun Rp350 menjadi Rp47.150, PT Pollux Properti Indonesia Tbk. (POLL) jatuh Rp550 menjadi Rp7.575 serta PT Asahimas Flat Glass Tbk. (AMFG) merosot Rp-110 menjadi Rp3.090.
Di sisi lain bursa saham Asia Pasifik mixed pada akhir perdagangan hari Rabu saat investor menimbang dampak potensial dari meningkatnya ketegangan antara Washington dan Beijing terhadap pembukaan kembali perekonomian.
Saham daratan China terpantau lebih rendah pada hari ini, dengan komposit Shanghai tergelincir 0,34% untuk bertengger di posisi 2.836,80 sementara komposit Shenzhen menyusut 0,855% menjadi 1.774,22. Indeks Hang Seng, Hong Kong juga tenggelam pada akhir sesi sebesar -0,36%.
Di tempat lain, Indeks Nikkei Jepang naik 0,7% untuk menutup perdagangan tengah pekan di 21.419,23 saat saham pembuat robot FANUC melonjak 2,81%, dengan indeks Topix juga bertambah 0,96% untuk mengakhiri perdagangan ke level 1.549,47.
Selanjutnya indeks Kospi, Korea Selatan ditutup secara fraksional lebih tinggi pada posisi 2.031,20. Bursa patokan Australia yakni S&P/ASX 200 menyelesaikan trading dengan sedikit lebih rendah di 5.775. Secara keseluruhan, indeks MSCI Asia di luar Jepang jatuh 0,28%.
(akr)