49 Wakil Indonesia Siap Berlaga di 2 Ajang Gim Bergengsi
loading...
Menparekraf Sandiaga Uno. Foto/MPI/Advenia Elisabeth
A
A
A
JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno mengatakan, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) akan membuka dua ajang bergengsi di dunia industri gim global pada tahun ini, yaitu Gamescom dan Tokyo Game Show. Adapun acara Gamecom akan digelar pada 15 September dan Tokyo Game Show pada 30 September-3 Oktober.
“Tahun ini Indonesia memulai kerja sama dengan atase perdagangan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Berlin, Jerman, dan ITPC Hamburg guna mendukung event Gamescom Global dan Tokyo Game Show 2021,” katanya dalam Weekly Press Briefing secara virtual, Senin (16/8/2021).
Sandiaga mengungkapkan bahwa potensi gim Indonesia sudah dilirik dunia. Tahun ini, Kemenparekraf akan memasilitasi 30 peserta untuk Gamescom 2021 dan 19 peserta untuk Tokyo Game Show 2021.
Dia pun berharap partisipasi para delegasi Indonesia dalam dua ajang ini dapat menunjukkan performa yang optimal dan juga meningkatkan aktivitas business to business (B2B).
“Dari setiap event ini akan membawa keberkahan, peluang usaha dan bisa dibawa pulang ke Tanah Air untuk kebangkitan ekonomi kita dan membuka lapangan kerja lebih luas lagi,” tuturnya.
Pria yang akrab dipanggil Mas Menteri itu juga mengajak pada stakeholder industri gim di Indonesia untuk tetap positif dan optimis sebab dia melihat ada peluang yang bisa dimanfaatkan untuk menjadi pemenang industri gim ini.
Lebih lanjut, Sandiaga menyampaikan, pada 2020 gim menempati posisi ke tujuh sebagai subsektor aplikasi dan game developer dengan kontribusi sebesar Rp24,88 triliun atau 2,19% terhadap PDB negara.
“Sementara itu, subsektor aplikasi game dan developer game ini juga menunjukkan tren kenaikan yang semakin positif dengan jumlah pertumbuhan 4,5%,” paparnya.
“Tahun ini Indonesia memulai kerja sama dengan atase perdagangan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Berlin, Jerman, dan ITPC Hamburg guna mendukung event Gamescom Global dan Tokyo Game Show 2021,” katanya dalam Weekly Press Briefing secara virtual, Senin (16/8/2021).
Sandiaga mengungkapkan bahwa potensi gim Indonesia sudah dilirik dunia. Tahun ini, Kemenparekraf akan memasilitasi 30 peserta untuk Gamescom 2021 dan 19 peserta untuk Tokyo Game Show 2021.
Dia pun berharap partisipasi para delegasi Indonesia dalam dua ajang ini dapat menunjukkan performa yang optimal dan juga meningkatkan aktivitas business to business (B2B).
“Dari setiap event ini akan membawa keberkahan, peluang usaha dan bisa dibawa pulang ke Tanah Air untuk kebangkitan ekonomi kita dan membuka lapangan kerja lebih luas lagi,” tuturnya.
Pria yang akrab dipanggil Mas Menteri itu juga mengajak pada stakeholder industri gim di Indonesia untuk tetap positif dan optimis sebab dia melihat ada peluang yang bisa dimanfaatkan untuk menjadi pemenang industri gim ini.
Lebih lanjut, Sandiaga menyampaikan, pada 2020 gim menempati posisi ke tujuh sebagai subsektor aplikasi dan game developer dengan kontribusi sebesar Rp24,88 triliun atau 2,19% terhadap PDB negara.
“Sementara itu, subsektor aplikasi game dan developer game ini juga menunjukkan tren kenaikan yang semakin positif dengan jumlah pertumbuhan 4,5%,” paparnya.
(ind)
Explore More