Jenguk Jacklien Ibo, Erick Thohir Pastikan Biaya Pengobatan Ditanggung Pemerintah
loading...
Menteri BUMN Erick Thohir (kanan) saat mengunjungi rumah Jacklien Ibo di Desa Hobong, kawasan danau Sentani, Papua, Minggu (3/9/2021). Foto/Ist
A
A
A
JAKARTA - Menteri BUMN Erick Thohir memastikan pengobatan untuk mantan pebasket putri nasional asal Papua, Jacklien Ibo, agar bersedia dirawat di rumah sakit. Biaya pengobatannya pun secara penuh ditanggung pemerintah.
Hal itu dinyatakan Erick Thohir saat mengunjungi rumah Jacklien Ibo di Desa Hobong, kawasan danau Sentani, Minggu (3/9/2021) malam kemarin, di sela-sela dia meninjau pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua.
"Biayanya full ditanggung pemerintah. Kami juga akan membantunya untuk kehidupan sehari-hari. Kami akan terus pantau kondisinya," ujar Erick dalam keterangan pers, dikutip Senin (4/10/2021).
Jacklien Ibo tengah menderita penyakit radang paru-paru. Tercatat, sudah setahun lebih most valuable players (MVP) pertama di Women’s National Basketball League (WNBL) pada 2012 itu menderita sakit paru-paru sehingga berat badannya turun drastis.
Oleh karena itu, Erick menilai hanya dengan dirawat secara total dan berada dalam observasi dokter spesialis, maka peraih medali perak cabang bola basket putri di SEA Games 2015 itu akan pulih kembali.
Tak hanya memastikan pengobatan gratis bagi Jacklien, Erick pun memberikan semangat kepada keluarganya agar tetap tabah menghadapi cobaan. "Saat ke rumah Jacklien Ibo, dan bertemu dengan orang tuanya, Ferry Ibo, saya menyemangati agar Jacklien tabah dalam menghadapi cobaan. Karena selama ini, dia banyak berobat jalan, maka secepatnya kita akan dibawa Jacklien ke rumah sakit untuk menjalani pengobatan," tutur dia.
Dia juga menjelaskan sosok Jacklien merupakan panutan dalam tim bola basket putri nasional. Dengan tinggi 177 cm, dia menguasai benar posisi power forward sehingga tak heran jika ketika bermain di WNBL, Jacklien meraih banyak prestasi. Dia pernah dianugerahi Sportsmanship Award, Defensive Player of the Year WNBL, Top Block, dan Top Rebound.
"Ia menjadi salah satu bukti bahwa putra-putri Tanah Papua ini punya potensi menjadi atlet nasional. Kami harus menghargai dan mengapresiasi apa yang sudah diberikan Jacklien kepada negara, sehingga kami akan terus pantau kondisi dan akan hadir terus hingga dia sembuh dan pulih. Saat saya temui, dia sudah mau dirawat di rumah sakit. Itu sudah bagus," ungkapnya.
Hal itu dinyatakan Erick Thohir saat mengunjungi rumah Jacklien Ibo di Desa Hobong, kawasan danau Sentani, Minggu (3/9/2021) malam kemarin, di sela-sela dia meninjau pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua.
"Biayanya full ditanggung pemerintah. Kami juga akan membantunya untuk kehidupan sehari-hari. Kami akan terus pantau kondisinya," ujar Erick dalam keterangan pers, dikutip Senin (4/10/2021).
Jacklien Ibo tengah menderita penyakit radang paru-paru. Tercatat, sudah setahun lebih most valuable players (MVP) pertama di Women’s National Basketball League (WNBL) pada 2012 itu menderita sakit paru-paru sehingga berat badannya turun drastis.
Oleh karena itu, Erick menilai hanya dengan dirawat secara total dan berada dalam observasi dokter spesialis, maka peraih medali perak cabang bola basket putri di SEA Games 2015 itu akan pulih kembali.
Tak hanya memastikan pengobatan gratis bagi Jacklien, Erick pun memberikan semangat kepada keluarganya agar tetap tabah menghadapi cobaan. "Saat ke rumah Jacklien Ibo, dan bertemu dengan orang tuanya, Ferry Ibo, saya menyemangati agar Jacklien tabah dalam menghadapi cobaan. Karena selama ini, dia banyak berobat jalan, maka secepatnya kita akan dibawa Jacklien ke rumah sakit untuk menjalani pengobatan," tutur dia.
Dia juga menjelaskan sosok Jacklien merupakan panutan dalam tim bola basket putri nasional. Dengan tinggi 177 cm, dia menguasai benar posisi power forward sehingga tak heran jika ketika bermain di WNBL, Jacklien meraih banyak prestasi. Dia pernah dianugerahi Sportsmanship Award, Defensive Player of the Year WNBL, Top Block, dan Top Rebound.
"Ia menjadi salah satu bukti bahwa putra-putri Tanah Papua ini punya potensi menjadi atlet nasional. Kami harus menghargai dan mengapresiasi apa yang sudah diberikan Jacklien kepada negara, sehingga kami akan terus pantau kondisi dan akan hadir terus hingga dia sembuh dan pulih. Saat saya temui, dia sudah mau dirawat di rumah sakit. Itu sudah bagus," ungkapnya.
(ind)
Explore More