Fasad dengan Kayu dan Semen Ekspos, Alami dan Tahan Cuaca

Rabu, 22 April 2020 - 11:10 WIB
loading...
Fasad dengan Kayu dan...
Foto/Istimewa
A A A
JAKARTA - Letaknya yang berada di bagian depan, fasad sangat memiliki pengaruh cukup besar terhadap nilai estetika dan keindahan dari suatu bangunan. Oleh karena itu, dalam membuatnya diperlukan perhatian agar tampilannya tidak mengurangi keindahan depan rumah.

Tampilan fasad nan istimewa bisa menjadi ikon atau pusat perhatian tersendiri untuk bangunan Anda. Bila fasad bisa ditata dengan indah, tentu akan menjadi satu kebanggan tersendiri bagi sang pemilk rumah yang tinggal di dalamnya.

Kayu bisa dijadikan material untuk menutupi dinding fasad, tetapi Anda juga harus bisa menatanya sehingga memunculkan tampilan yang sangat dramatis, serta menghasilkan nuansa seni kontemporer yang punya cita rasa dan nilai seni tinggi.

”Kayu adalah material yang berseni tinggi. Tampilannya yang natural akan memberikan keindahan tersendiri. Apabila material ini ingin digunakan untuk tampilan fasad, lebih baik memilih jenis kayu lengkung yang memiliki ketahanan terhadap cuaca di luar,” tandas arsitek Rizky Artando.

Sebelum ditata, ada baiknya kayu lengkung dipotong dan dijadikan papan kecil, tapi jangan mengurangi panjang kayu tersebut. Lalu ditata dengan cara vertikal hingga nantinya menutupi semua bagian dinding kecuali pada jendela dan pintu.

“Ada baiknya saat proses penempelan dilakukan bagian dinding diberi antirayap dan dipasang dengan rapat sehingga tidak memunculkan celah sedikit pun,” tandas Rizky.

Antara susunan kayu lengkung yang satu dan kayu lengkung yang lain terkadang memiliki jarak cukup jauh sehingga menghasilkan beberapa bidang kosong. Bidang kosong ini ditutup dengan papan kayu dari jenis yang berbeda dan diletakkan secara utuh, dan tidak dipotong lagi.

Semua bahan kayu yang digunakan tidak diberi warna yang membuat tampilan fasad menjadi makin terlihat alami. Adapun jendela dan pintunya menggunakan kaca yang menjadikan nilai estetika tampilan fasad makin bertambah tinggi.

Konsep desain seperti ini sangat cocok diaplikasikan pada fasad yang bagian dindingnya menyatu dengan jendela dan pintu.

Selain kayu, ?Anda juga bisa menampilkan fasad dari semen ekspos. Material semen ditampilkan dengan menggunakan teknik tali air sehingga semen terlihat seperti dicetak dan berbentuk seperti garis horizontal.

"Untuk membuat fasad seperti ini, kita perlu menggunakan teknik tali atau sulur-sulur. Teknik ini hanya berupa cekungan atau tambahan plesteran yang membentuk garis lurus," jelasnya.

Proses pembuatan fasad dengan metode semen ekspos memerlukan ketelitian dan tingkat kesabaran yang tinggi. Sebelum membuat tali air, pastikan pangangan tembok yang sudah diplester dalam keadaan kering.

"Masalah yang kerap muncul pada fasad yang menggunakan bahan alami ini adalah tumbuhnya lumut dan jamur. Sebenarnya ini bisa dicegah dengan aplikasi cooting waterproof," saran Rizky.

Perlu diingat, beberapa jenis coating bisa membuat warna semen jadi lebih gelap dan mengkilap sehingga terlihat kurang alami. Gunakan produk yang bukan hanya transparan, tetapi juga tidak mengubah warna semen. (Aprilia S Andyna)
(ysw)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0787 seconds (0.1#10.140)