Lewat Bukunya, Menko Airlangga Ungkap Keberpihakan Pemerintah kepada UMKM

Jum'at, 12 November 2021 - 09:57 WIB
loading...
Lewat Bukunya, Menko...
Buku Pembiayaan UMKM mengungkap keberpihakan pemerintah terhadap pelaku usaha kecil. Foto/KemenkoPerekonomian
A A A
JAKARTA - Usaha mikro, kecil, dan menengah ( UMKM ) tak pelak lagi telah memiliki kemampuan menjadi penopang ekonomi dan sekaligus memiliki karakteristik yang resilien pada periode-periode krisis di Indonesia. Hal ini terlihat pada krisis moneter tahun 1997/1998 dan periode krisis keuangan tahun 2008/2009. Selain itu, UMKM juga memiliki peran penting bagi perekonomian Indonesia menuju Indonesia Emas tahun 2045. Dalam banyak kesempatan, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto telah menekankan bahwa UMKM juga merupakan critical engine yang berperan penting dalam mempertahankan momentum pemulihan ekonomi pada periode pandemi Covid-19.

Kontribusi UMKM terhadap PDB telah mencapai 61% dengan kemampuan penyerapan tenaga kerja mencapai 97% dari total penyerapan tenaga kerja nasional. Selain itu, UMKM juga berperan dalam mendorong peningkatan investasi dan ekspor Indonesia. Total investasi di sektor UMKM telah mencapai 60% dari total investasi nasional dan kontribusinya terhadap ekspor non migas nasional telah mencapai 16%.



Pentingnya peran UMKM bagi perekonomian ini menjadi latar peluncuran buku yang berjudul “Pembiayaan UMKM” di Jakarta secara hybrid, Kamis (11/11/2021), untuk berbagi pengetahuan serta pengalaman yang dimiliki. Secara umum, buku tersebut menjelaskan tentang perkembangan dan peran penting pembiayaan bagi UMKM. Buku “Pembiayaan UMKM” juga menguraikan tentang upaya pemerintah dalam mendorong peningkatan akses pembiayaan UMKM dari masa ke masa.

“Buku ini penting untuk berbagi pengetahuan terkait dengan UMKM yang merupakan salah pilar mengapa pertumbuhan ekonomi masih bisa bertahan sepanjang Covid-19. UMKM memang selalu menjadi buffer dalam berbagai krisis ekonomi sejak 1998, 2008 dan di era pandemi Covid-19,” jelas Menko Airlangga. Buku ini merupakan buku ke-4 Menko Airlangga. Sebelumnya, Menko Airlangga telah menulis buku ke-1 yang berjudul Strategy Clustering, ke-2 Merajut Asa Membangun Industri, dan ke-3 berjudul Membangun Kemandirian, Mewujudkan Kedaulatan dan Ketahanan Energi Nasional.

Menko Airlangga pada kesempatan tersebut juga mengatakan bahwa selama ini pemerintah berpihak kepada UMKM yang berjumlah 64 juta dan dukungan transformasi digitalisasi UMKM menjadi andalan. Salah satu wujud keberpihakan pemerintah kepada UMKM terlihat dari program semi bansos yang diinisaiasi pemerintah di masa pandemi, yaitu Kartu Prakerja, yang diakui oleh World Bank sebagai program yang sangat membantu UMKM di masa pandemi.



“Kita ketahui bahwa momentum pertumbuhan ekonomi 3,51% di Q3 tahun 2021 bisa dilaksanakan karena kita punya basis, yaitu basis manufaktur dan kegiatan ekspor tetap berjalan. Itu yang membuat Indonesia resilien. Bahkan pada Oktober 2021, PMI Manufaktur mencapai 57,2, Indeks Keyakinan Konsumen sudah di atas 100, ritel dan yang lain naik, serta dari segi perbankan juga NPL nya rendah. Ini membuat kita optimis di Q4,” ungkap Menko Airlangga.

Selanjutnya, Menko Airlangga juga menyampaikan bahwa transformasi digital dan inklusi keuangan diharapkan menjadi andalan atau lesson learned bagi kepentingan Indonesia dalam Presidensi G20 dan telah dibahas dalam side event G20 di Roma.

Menko Airlangga pada kesempatan tersebut juga menyampaikan bahwa Presiden Joko Widodo telah memberi arahan untuk peningkatan kredit UMKM yang sebesar 20% didorong mencapai 24% pada tahun 2024. “Tentu kita melihat beberapa negara lain juga memiliki keberpihakan kepada UMKM seperti Korea Selatan dan Jepang. Negara-negara yang mempunyai dukungan kuat terhadap UMKM mampu keluar dari middle income trap,” tutur Menko Airlangga. Untuk itu, Indonesia juga mendorong UMKM dalam bentuk berbagai penjaminan dan juga kredit usaha yang ditargetkan bisa terus meningkat.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Rumah BUMN SIG Dampingi...
Rumah BUMN SIG Dampingi 495 UMKM Naik Kelas, Serap 1.869 Tenaga Kerja
Difasilitasi BRI, Pengusaha...
Difasilitasi BRI, Pengusaha UMKM Asal Sidoarjo Ini Sukses Tembus Pasar Ekspor
Lahan Sikam Salurkan...
Lahan Sikam Salurkan Pendanaan Rp257,89 Miliar kepada 3.591 Borrower
Ekspansi Gemilang, BRI...
Ekspansi Gemilang, BRI Antarkan UMKM Aksesoris Fashion Raih Pasar Internasional
Indonesia Jadi Korban...
Indonesia Jadi Korban Perang Dagang Trump, Kenyataan Pahit Ancam Ekonomi RI
Tarif Trump Ancam Ekonomi...
Tarif Trump Ancam Ekonomi Indonesia, Bisa Jadi Malapetaka Nasional
Perkuat Branding lewat...
Perkuat Branding lewat Kemasan, Custoom.in Bantu UMKM Naik Kelas
Trump Umumkan Tarif...
Trump Umumkan Tarif Semua Barang Impor ke AS, Indonesia Kena 32%
BRI Dorong UMKM Kota...
BRI Dorong UMKM Kota Depok Naik Kelas Lewat Program Klasterku, Pelaku Usaha Beri Apresiasi
Rekomendasi
Profil Olena Zelenska,...
Profil Olena Zelenska, Sosok Cantik Istri Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky
Marak Kasus Asusila...
Marak Kasus Asusila Dokter, Wamenkes Minta Penerapan Tes Psikologi MMPI
Sinopsis Sinetron Terbelenggu...
Sinopsis Sinetron Terbelenggu Rindu Eps 209: Kejutan Amira untuk Biru
Berita Terkini
Fundamental Kuat, SIG...
Fundamental Kuat, SIG Siapkan Buyback Saham Rp300 Miliar
18 menit yang lalu
China Kecam Ancaman...
China Kecam Ancaman dan Pemerasan Trump, Picu Kebingungan Soal Tarif 245%
36 menit yang lalu
Alfamart Sahabat Posyandu...
Alfamart Sahabat Posyandu bersama Sweety Jangkau Lebih dari 10.000 Ibu dan Balita
38 menit yang lalu
6 Produk Buatan China...
6 Produk Buatan China yang Laris Manis Dijual di Indonesia
1 jam yang lalu
Trump Masukkan Biaya...
Trump Masukkan Biaya Pasukan AS dalam Negosiasi Tarif Korea-Jepang
1 jam yang lalu
Bayar Retribusi di Jakarta...
Bayar Retribusi di Jakarta Kini Lebih Praktis, Bisa Lewat Aplikasi, QRIS hingga Minimarket
1 jam yang lalu
Infografis
Trump Tuntut Ukraina...
Trump Tuntut Ukraina Bayar Kembali Rp8.184 Triliun kepada AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved