Menhub Minta INACA Dukung Transportasi Udara di Wilayah 3TP
loading...
A
A
A
JAKARTA - Menteri Perhubungan ( Menhub ) Budi Karya Sumadi hari ini membuka Rapat Umum Anggota Asosiasi Perusahaan Penerbangan Nasional Indonesia atau Indonesia National Air Carriers Association ( INACA ) 2021, bertema "Covid Risk Management and Recovery of Industry".
Dalam acara yang berlangsung secara daring tersebut, Menhub mengatakan bahwa pandemi Covid-19 sangat berdampak bagi industri penerbangan. Tak hanya di Indonesia, hal yang sama juga dirasakan industri penerbangan negara-negara lain di dunia. Hal itu juga menimbulkan efek domino ke berbagai sektor.
"Sebagai negara kepulauan, Indonesia sangat bergantung pada konektivitas transportasi udara, dalam rangka melancarakan mobilitas manusia maupun distribusi logistik dan khususnya di wilayah Terdepan, Terpencil, Terluar dan Perbatasan (3TP)," ujar Menhub, Kamis (18/11/2021).
Karena itu, Menhub mengharapkan peran dan dukungan INACA untuk mendukung transportasi udara di Wilayah 3TP seperti di Papua, Sulawesi, Kalimantan, dan daerah lainnya. Menhub berharap INACA terus bekerja sama dengan pemerintah dalam mewujudkan penyelenggaraan transportasi udara yang andal, selamat, aman, nyaman, serta menjamin penerbangan yang sehat dengan pelaksanaan protokol kesehatan yang ketat.
"Kami harap INACA dapat tetap terus proaktif mengomunikasikan tantangan yang dihadapi industri penerbangan dan juga bagaimana mencari solusi bersama dalam upaya menyelesaikan tantangan tersebut," ujarnya.
Turut hadir dalam Rapat Umum Anggota INACA tahun ini Arsjad Rasjid (Ketua Umum Kadin), Irfan Setiaputra (Dewan Pembina INACA), Denon Prawiraatmadja (Ketua Umum INACA), Dicky Budiman (Griffith University), dan Novie Riyanto R (Direktur Jenderal Perhubungan Udara).
Dalam acara yang berlangsung secara daring tersebut, Menhub mengatakan bahwa pandemi Covid-19 sangat berdampak bagi industri penerbangan. Tak hanya di Indonesia, hal yang sama juga dirasakan industri penerbangan negara-negara lain di dunia. Hal itu juga menimbulkan efek domino ke berbagai sektor.
"Sebagai negara kepulauan, Indonesia sangat bergantung pada konektivitas transportasi udara, dalam rangka melancarakan mobilitas manusia maupun distribusi logistik dan khususnya di wilayah Terdepan, Terpencil, Terluar dan Perbatasan (3TP)," ujar Menhub, Kamis (18/11/2021).
Karena itu, Menhub mengharapkan peran dan dukungan INACA untuk mendukung transportasi udara di Wilayah 3TP seperti di Papua, Sulawesi, Kalimantan, dan daerah lainnya. Menhub berharap INACA terus bekerja sama dengan pemerintah dalam mewujudkan penyelenggaraan transportasi udara yang andal, selamat, aman, nyaman, serta menjamin penerbangan yang sehat dengan pelaksanaan protokol kesehatan yang ketat.
"Kami harap INACA dapat tetap terus proaktif mengomunikasikan tantangan yang dihadapi industri penerbangan dan juga bagaimana mencari solusi bersama dalam upaya menyelesaikan tantangan tersebut," ujarnya.
Turut hadir dalam Rapat Umum Anggota INACA tahun ini Arsjad Rasjid (Ketua Umum Kadin), Irfan Setiaputra (Dewan Pembina INACA), Denon Prawiraatmadja (Ketua Umum INACA), Dicky Budiman (Griffith University), dan Novie Riyanto R (Direktur Jenderal Perhubungan Udara).
(fai)