Jelang New Normal, AP II Siapkan Fasilitas Tanpa Sentuh di Bandara Soekarno-Hatta

Selasa, 09 Juni 2020 - 10:57 WIB
loading...
Jelang New Normal, AP II Siapkan Fasilitas Tanpa Sentuh di Bandara Soekarno-Hatta
Fasilitas smart helmet yang digunakan oleh personel avsec untuk melakukan pengawasan. Foto/Dok.
A A A
JAKARTA - PT Angkasa Pura II (Persero) menyiapkan sejumlah fasilitas tanpa sentuhan (touchless) di Bandara Internasional Soekarno-Hatta menjelang new normal di tengah pandemi global Covid-19.

Fasilitas touchless dipersiapkan untuk menjaga kelancaran aktivitas di bandara bagi personel, mau pun pengunjung bandara dan penumpang pesawat dengan tetap mengedepankan upaya pencegahan Covid-19.

President Director PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin mengatakan fasilitas touchless bagi personel terkait dengan aspek keamanan sementara bagi pengunjung bandara dan penumpang pesawat lebih ke aspek pelayanan.

"Sejumlah fasilitas touchless di Soekarno-Hatta sudah dapat digunakan, di mana fasilitas-fasilitas tersebut nantinya juga digunakan di bandara lain yang dikelola PT Angkasa Pura II. Menyusul kemudian akan ada lagi berbagai fasilitas touchless. Ini sebagai upaya kami mengedepankan pencegahan penyebaran Covid-19 di bandara pada masa new normal," kata Awaluddin di Jakarta, Selasa (9/6/2020).

Dia melanjutkan salah satu fasilitas touchless terkait dengan aspek keamanan yang tengah diuji coba di Soekarno-Hatta adalah penggunaan smart helmet oleh personel aviation security (avsec) di terminal penumpang.

"Kami berharap penggunaan smart helmet ini dapat memperketat pengawasan di tengah pandemi," jelas Muhammad Awaluddin.

Berikut fasilitas touchless yang sudah ada di Bandara Internasional Soekarno-Hatta:
1. Smart helmet
Fasilitas ini digunakan oleh personel avsec untuk melakukan pengawasan. Helm ini dapat memberikan informasi mengenai suhu tubuh orang (contactless temperature detection), mode pengenal wajah (face recognition), pengenal plat kendaraan (license plate recognition), night vision/facility inspection, QR code scanner dan mengidentifikasi titik panas (thermographic diagnostic imaging).

Melalui smart helmet, kapabilitas personel avsec meningkat dan dapat menjaga jalannya berbagai prosedur dengan ketat.

"Personel Avsec yang menggunakan smart helmet dapat mengetahui suhu tubuh masing-masing orang, dapat mengidentifikasi wajah setiap orang berdasarkan informasi yang ada, hingga bisa membaca QR code. Smart helmet ini sangat mendukung tugas avsec, terlebih di era new normal," ujar Muhammad Awaluddin.

2. Body scanner atau body inspection machine
Di Security Check Point 2 (SCP 2) sudah dioperasikan body scanner atau body inspection machine bagi avsec untuk memeriksa penumpang pesawat tanpa bersentuhan (touchless).
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1527 seconds (0.1#10.140)