BukuKas, Hindari UMKM dari Kredit Macet
loading...
A
A
A
JAKARTA - Manajemen keuangan yang baik adalah kunci keberhasilan suatu usaha. Perputaran arus kas yang lancar, pembukuan yang terorganisir, serta hutang piutang yang terbayar tepat waktu.
Namun ada kalanya terjadi masalah dalam pengelolaan keuangan tersebut, misalkan karena adanya pelanggan atau klien yang terlambat membayar atau bahkan tidak melakukan pembayaran hutangnya sama sekali kepada Anda sebagai pelaku usaha.
Pembayaran piutang yang tidak lancar semacam itu lazimnya kita kenal dengan sebutan ‘kredit macet’ atau piutang tidak tertagih. Hal ini tentu beresiko terhadap kelancaran arus kas suatu usaha, sehingga perlu dilakukan cara-cara tertentu untuk mengoptimalkan pembayaran piutang tersebut.
Sebenarnya, adanya piutang dalam suatu usaha adalah suatu hal yang wajar dan seringkali tidak terhindarkan. Piutang timbul karena adanya penjualan barang atau jasa yang pembayarannya tidak dilakukan secara tunai.
Walaupun di satu sisi beresiko, pada kenyataannya, banyak pelaku usaha yang menerapkan pembayaran secara non tunai atau kredit, karena di sisi lain hal tersebut juga dapat meningkatkan keuntungan bisnis.
Ada banyak alasan pelaku usaha menerapkan kebijakan piutang, salah satunya karena daya beli konsumen terbatas. Dengan kebijakan piutang, konsumen diharapkan tetap membeli atau mengkonsumsi produk atau jasa yang Anda tawarkan, sehingga penjualan terus berjalan.
Demi menjaga kesehatan keuangan usaha Anda, pastikan bahwa Anda selalu menerima pembayaran tepat waktu. Jika pembayaran sudah jatuh tempo dan pihak yang berhutang kepada Anda masih belum membayar tagihannya, jangan ragu untuk mengingatkan mereka.
Solusi tepat mengelola utang piutang usaha
Masalah kredit macet akibat piutang sebenarnya bisa dihindari jika pelaku usaha memanfaatkan aplikasi digital untuk mengelolanya. Dengan menggunakan aplikasi pembukuan keuangan digital BukuKas , hal-hal tersebut tidak perlu terjadi, karena aplikasi ini dilengkapi dengan fitur yang memudahkan penggunanya untuk mencatat seluruh transaksi hutang piutang secara detail dan membantu mengontrol pembayarannya.
Fitur Hutang Piutang ini memungkinkan para pelaku usaha untuk mengirimkan Pengingat Pembayaran Hutang kepada pihak yang berhutang agar pelunasannya dilakukan tepat waktu. Pengingat tersebut dikirimkan melalui aplikasi pesan WhatsApp, sehingga mudah diakses oleh penerima pesan.
Para pengguna BukuKas juga dapat memanfaatkan fitur Auto Credit Reminder, dimana mereka bisa mengatur tanggal untuk diingatkan oleh BukuKas untuk menagih hutang kepada pelanggan mereka, sehingga tagihan dapat dibayarkan sesuai jadwal yang sudah ditetapkan.
Dengan penggunaan fitur tersebut, penagihan hutang menjadi 3 kali lebih efektif. Pelaku usaha dapat mengelola utang piutangnya dengan baik, sehingga dapat menghindari terjadinya kredit macet atau tagihan yang tidak tertagih yang membuat arus kas usaha menjadi terganggu.
Selain hutang piutang, aplikasi BukuKas ini juga dapat membantu penggunanya mengelola keuangan usaha secara keseluruhan untuk mencegah terjadinya manajemen keuangan yang buruk, yang menjadi sumber masalah dari kegagalan suatu usaha.
Cukup dengan mengunduh aplikasi BukuKas secara gratis melalui Google Play Store dan mengikuti petunjuknya, para pengguna dapat memanfaatkan beragam fitur yang ditawarkan dalam aplikasi tersebut untuk melakukan segala hal yang berkaitan dengan pengelolaan keuangan mereka.
Selain itu, BukuKas juga mengadakan program edukasi bagi penggunanya melalui Kelas Sahabat BukuKas. Kelas online ini menjadi tempat sharing ilmu, pengalaman, serta tips dan trik yang berguna untuk membekali para pengguna aplikasi ini dengan pengetahuan baru.
Ada beragam topik yang dibahas dalam kelas online ini, misalnya Jualan di Instagram, influencer marketing, dan sebagainya. Kelas Sahabat BukuKas ini merupakan suatu metode pendampingan bagi para UMKM agar dapat mengembangkan bisnis mereka.
Di era digital ini, para pelaku usaha perlu melakukan perubahan dengan memanfaatkan berbagai kemudahan seperti yang tersedia dalam aplikasi BukuKas ini, sehingga mereka akan mampu bertahan di tengah persaingan bisnis yang semakin ketat, bahkan bisa memajukan usaha mereka.
Dengan BukuKas, para pelaku bisnis dapat melakukan pengelolaan keuangan dengan praktis dan lancar, menambah ilmu melalui kelas online, serta mudah untuk memonitor perkembangan usaha mereka dimana saja dan kapan saja, karena semua dapat dilakukan dalam genggaman perangkat mobile.
Namun ada kalanya terjadi masalah dalam pengelolaan keuangan tersebut, misalkan karena adanya pelanggan atau klien yang terlambat membayar atau bahkan tidak melakukan pembayaran hutangnya sama sekali kepada Anda sebagai pelaku usaha.
Pembayaran piutang yang tidak lancar semacam itu lazimnya kita kenal dengan sebutan ‘kredit macet’ atau piutang tidak tertagih. Hal ini tentu beresiko terhadap kelancaran arus kas suatu usaha, sehingga perlu dilakukan cara-cara tertentu untuk mengoptimalkan pembayaran piutang tersebut.
Sebenarnya, adanya piutang dalam suatu usaha adalah suatu hal yang wajar dan seringkali tidak terhindarkan. Piutang timbul karena adanya penjualan barang atau jasa yang pembayarannya tidak dilakukan secara tunai.
Walaupun di satu sisi beresiko, pada kenyataannya, banyak pelaku usaha yang menerapkan pembayaran secara non tunai atau kredit, karena di sisi lain hal tersebut juga dapat meningkatkan keuntungan bisnis.
Ada banyak alasan pelaku usaha menerapkan kebijakan piutang, salah satunya karena daya beli konsumen terbatas. Dengan kebijakan piutang, konsumen diharapkan tetap membeli atau mengkonsumsi produk atau jasa yang Anda tawarkan, sehingga penjualan terus berjalan.
Demi menjaga kesehatan keuangan usaha Anda, pastikan bahwa Anda selalu menerima pembayaran tepat waktu. Jika pembayaran sudah jatuh tempo dan pihak yang berhutang kepada Anda masih belum membayar tagihannya, jangan ragu untuk mengingatkan mereka.
Solusi tepat mengelola utang piutang usaha
Masalah kredit macet akibat piutang sebenarnya bisa dihindari jika pelaku usaha memanfaatkan aplikasi digital untuk mengelolanya. Dengan menggunakan aplikasi pembukuan keuangan digital BukuKas , hal-hal tersebut tidak perlu terjadi, karena aplikasi ini dilengkapi dengan fitur yang memudahkan penggunanya untuk mencatat seluruh transaksi hutang piutang secara detail dan membantu mengontrol pembayarannya.
Fitur Hutang Piutang ini memungkinkan para pelaku usaha untuk mengirimkan Pengingat Pembayaran Hutang kepada pihak yang berhutang agar pelunasannya dilakukan tepat waktu. Pengingat tersebut dikirimkan melalui aplikasi pesan WhatsApp, sehingga mudah diakses oleh penerima pesan.
Para pengguna BukuKas juga dapat memanfaatkan fitur Auto Credit Reminder, dimana mereka bisa mengatur tanggal untuk diingatkan oleh BukuKas untuk menagih hutang kepada pelanggan mereka, sehingga tagihan dapat dibayarkan sesuai jadwal yang sudah ditetapkan.
Dengan penggunaan fitur tersebut, penagihan hutang menjadi 3 kali lebih efektif. Pelaku usaha dapat mengelola utang piutangnya dengan baik, sehingga dapat menghindari terjadinya kredit macet atau tagihan yang tidak tertagih yang membuat arus kas usaha menjadi terganggu.
Selain hutang piutang, aplikasi BukuKas ini juga dapat membantu penggunanya mengelola keuangan usaha secara keseluruhan untuk mencegah terjadinya manajemen keuangan yang buruk, yang menjadi sumber masalah dari kegagalan suatu usaha.
Cukup dengan mengunduh aplikasi BukuKas secara gratis melalui Google Play Store dan mengikuti petunjuknya, para pengguna dapat memanfaatkan beragam fitur yang ditawarkan dalam aplikasi tersebut untuk melakukan segala hal yang berkaitan dengan pengelolaan keuangan mereka.
Selain itu, BukuKas juga mengadakan program edukasi bagi penggunanya melalui Kelas Sahabat BukuKas. Kelas online ini menjadi tempat sharing ilmu, pengalaman, serta tips dan trik yang berguna untuk membekali para pengguna aplikasi ini dengan pengetahuan baru.
Ada beragam topik yang dibahas dalam kelas online ini, misalnya Jualan di Instagram, influencer marketing, dan sebagainya. Kelas Sahabat BukuKas ini merupakan suatu metode pendampingan bagi para UMKM agar dapat mengembangkan bisnis mereka.
Di era digital ini, para pelaku usaha perlu melakukan perubahan dengan memanfaatkan berbagai kemudahan seperti yang tersedia dalam aplikasi BukuKas ini, sehingga mereka akan mampu bertahan di tengah persaingan bisnis yang semakin ketat, bahkan bisa memajukan usaha mereka.
Dengan BukuKas, para pelaku bisnis dapat melakukan pengelolaan keuangan dengan praktis dan lancar, menambah ilmu melalui kelas online, serta mudah untuk memonitor perkembangan usaha mereka dimana saja dan kapan saja, karena semua dapat dilakukan dalam genggaman perangkat mobile.
(ars)