Kota Batu akan manfaatkan listrik dari PLTMH

Kamis, 17 Januari 2013 - 15:59 WIB
Kota Batu akan manfaatkan listrik dari PLTMH
Kota Batu akan manfaatkan listrik dari PLTMH
A A A
Sindonews.com - Untuk mengatasi kelangkaan energi listrik, Pemeritah Kota (Pemkot) Batu merencanakan mendirikan Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH), di kawasan aliran sungai (DAS) Brantas.

Kepala Badan Perencanaan Kota (Bapeko) Batu, Eny Rachyuningsih menyatakan, rencana pembangunan PLTMH diusulkan oleh Dinas Pengairan dan Bina Marga, Kota Batu. Langkah awalnya, Bapeko ingin melakukan riset atau kajian dulu di lapangan. Tujuannya mencari titik poin paling tepat untuk didirikan PLTMH itu.

"Di dalam APBD Kota Batu tahun 2013, sudah kita siapkan anggaran Rp100 juta untuk biaya penelitian rencana pembangunan PLTMH itu. Untuk lokasi dan kapasitas listrik yang diinginkan, masih menunggu hasil kajiannya dulu," urai Eny di Kota Batu, Kamis 17/1/02013).

Intalasi PLTMH, sebenarnya bukan barang baru bagi masyarakat Kota Batu. Karena tiga tahun lalu, warga Desa Sumberjo, sudah pernah menerima bantuan instalasi PLTMH dari pemerintah pusat.

Menurut Eny, listrik yang dihasilkan dari generator PLTMH, sudah dimanfaatkan warga Desa Sumberjo untuk penerangan jalan umum (PJU) di wilayahnya.

"Salah satu sumber daya alam yang melimpah dan belum dimanfaatkan dengan maksimal adalah energi gerak dari aliran sungai Brantas. Kalau pendirian PLTMH itu sukses. Minimal bisa mengurangi beban pemerintah untuk pembiayaan PJU," jelas dia.

Diterangkan dia, sumber mata air sungai Brantas terletak di Desa Sumber Brantas, Kecamatan Bumiaji. Alirannya bergerak turun membelah wilayah Kota Batu.

Daerah sisi utara sungai Brantas, meliputi Kecamatan Bumiaji dan sisi selatan meliputi Kecamatan Batu dan Junrejo. Wilayah sisi utara sungai Brantas, dikenal sebagai kawasan pertanian sayur mayur dan apel. Wilayah selatan sungai Brantas sebagai pengembangan usaha di bidang jasa dan perdagangan.

"Sepintas PLTMH itu cocok didirikan di wilayah Desa Sidomulyo sampai wilayah Pandanrejo, aliran airnya lumayan deras. Kalau sudah memasuki wilayah Torongrejo-Pendem, alirannya agak landai, tidak cocok untuk PLTMH," sebut mantan Kabag Keuangan, Pemkot Batu ini.

Kepala Dinas, Pengairan dan Bina Marga, Kota Batu, Himpun menyatakan, selama ini aliran sungai Brantas hanya dimanfaatkan untuk pengairan pertanian. Selebihnya airnya dibiarkan mengalir hingga bendungan Sengguruh di Kepanjen dan Bendungan Sutami di Kecamatan Sumber Pucung, Kabupaten Malang.

Menurut Himpun, dilihat dari potensi yang ada, PLTMH bisa mengurangi beban PLN dalam menyiapkan energi listrik bagi penduduk Kota Batu.

"Ya kita tunggu saja hasil penelitian dari Bapeko. Kalau memang di wilayah Kota Batu layak untuk didirikan PLTMH. Tahun depan bisa kita anggarkan untuk biaya pembangunannya. Kita juga bisa meminta bantuan dari pemerintah pusat untuk membiayai pembangunan PLTMH itu. Untuk lokasinya kita harapkan di Desa Pandanrejo atau Giripurno, Kecamatan Bumiaji," tukasnya.
(gpr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7324 seconds (0.1#10.140)