Target Jadi Kekuatan Digital Dunia, Bakti Kominfo Perkuat Akses Internet hingga Daerah 3T

Rabu, 16 Maret 2022 - 06:16 WIB
loading...
Target Jadi Kekuatan Digital Dunia, Bakti Kominfo Perkuat Akses Internet hingga Daerah 3T
Sejumlah siswa SMA mengikuti kegiatan belajar mengajar daring di area persawahan Bassaran, Desa Rante Mario, Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan, Senin (3/8/2020). ANTARA FOTO/Arnas Padda/yu/wsj
A A A
JAKARTA - Pemerintah terus menggenjot akselerasi akses internet di Indonesia melalui Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (Bakti) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) .

Pemerintah memastikan pembangunan infrastruktur telekomunikasi di daerah-daerah prioritas terus berjalan melalui berbagai inisiatif.

Inisiatif yang telah dilakukan mencakup empat layanan utama yaitu layanan akses internet, penyediaan base transceiver station (BTS), palapa ring, dan satelit multifungsi.

Direktur Utama Bakti Kominfo Anang Latif menyebut inisiatif tersebut tampak dalam Program Merdeka Sinyal 2024, di mana Bakti telah menjangkau 15.559 titik akses internet di kawasan 3T dan perbatasan (lastmile), membangun 2.401 BTS dengan target 7.904 lokasi.

Bahkan, merencanakan pembangunan ±150.000 titik akses internet dengan teknologi satelit. Selanjutnya, palapa ring dan satelit multifungsi juga turut memberikan dampak signifikan bagi perluasan akses internet di daerah 3T (terdepan, terluar, tertinggal).

“Dengan adanya dukungan infrastruktur tersebut, Bakti Kominfo melalui Direktorat Layanan TI untuk Masyarakat dan Pemerintah (LTIMP) telah mengimplementasikan 44 inisiatif ekosistem digital," ujar Anang, dikutipRabu (16/3/2022).



Dia menerangkan, 44 inisiatif ekosistem digital tersebut mencakup empat sektor utama di antaranya, pendidikan dan literasi digital, pariwisata, UKM, serta layanan kesehatan dan pemerintahan.

Menurut Anang, ini menjadi tugas bagi direktorat LTIMP untuk menyelenggarakan program terkait pemanfaatan infrastruktur. Program tersebut meliputi pengembangan sumber daya manusia khususnya guru di wilayah Indonesia Timur.

Dalam program ini, Bakti Kominfo bekerja sama dengan Ruangguru melalui Indonesia Teaching Fellowship (ITF) di wilayah Sulawesi Utara, Nusa Tenggara Timur, Papua dan Papua Barat.

Ruangguru telah bermitra dengan 32 pemerintah daerah (pemda) yang memungkinkan replikasi program ITF di provinsi lain di Indonesia.

Pada sektor pariwisata dan UKM, Bakti Kominfo telah membantu pengembangan dan pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) di wilayah 3T untuk mendukung pariwisata online dan pengembangan ekonomi digital di desa-desa.



Sampai saat ini program Bakti Kominfo telah memberikan layanan Internet di 463 kabupaten/kota di Indonesia. Anang memastikan ke depan semakin banyak wilayah yang terjangkau internet, upaya mewujudkan Indonesia sebagai kekuatan digital di dunia.

Peran Bakti Kominfo dalam menyediakan akses Internet terutama di daerah 3T ini mendapat apresiasi tak hanya dari masyarakat lokal dan nasional tapi juga diakui dunia.



Hal ini terlihat dari nominasi yang berhasil didapatkan oleh Bakti Kominfo di ajang World Summit on the Information Society (WSIS) Prizes 2022. WSIS merupakan forum internasional yang berada di bawah naungan International Telecommunication Union (ITU).

Adanya ajang ini, memberikan penghargaan bagi proyek-proyek TIK di seluruh dunia yang dinilai berdampak signifikan bagi keberhasilan perkembangan TIK yang sejalan dengan tujuan Sustainable Development Goals (SDG’s).
(ind)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1704 seconds (0.1#10.140)