Ekspor gas ke Korea Selatan perkuat APBN

Selasa, 05 Februari 2013 - 15:44 WIB
Ekspor gas ke Korea Selatan perkuat APBN
Ekspor gas ke Korea Selatan perkuat APBN
A A A
Sindonews.com - Pemerintah menegaskan bahwa ekspor gas alam cair (LNG) ke Korea Gas Corporation (Koga ) Korea Selatan tetap dibutuhkan negara untuk memperkuat Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Jero Wacik mengakui, saat ini masih ada gas bumi yang diekspor pemerintah. Namun, jumlah gas yang diekspor tidak lebih besar dari kebutuhan untuk domestik.

“Gas yang di ekspor itu adalah gas yang sudah ada kontraknya. Kemudian harga gas domesik dengan ekspor lebih mahal ekspor,” kata dia, saat ditemui di Gedung Lemigas, Jakarta, Selasa (5/2/2013).

Di samping itu, Jero berjanji, tahun depan tidak ada lagi ekspor gas dalam bentuk kontrak baru. Alokasi gas untuk domestik saat ini lebih diprioritaskan untuk peningkatan lifting minyak, industri pupuk, sebagai energi premier pembangkit listrik serta untuk mencukupi kebutuhan industri.

“Kepastian gas untuk domestik. Kementerian ESDM telah menandatangani Peraturan Menteri soal alokasi gas untuk kebutuhan domestik,” ucap dia.

Selain itu, Jero juga menghimbau agar pasokan listrik tetap terjaga, maka pemerintah kota akan diwajibkan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTS). Hal tersebut guna meningkatkan penggunaan energi baru terbarukan (EBT).

“Feed in tarif untuk biomassa sudah dikaji karena masih ditambah data dari luar negeri untuk menentukan harga pasnya,” ujar Jero.
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4869 seconds (0.1#10.140)