Sukseskan G20, BPOLBF Ajak Masyarakat Salurkan Ide Kreatif Lewat Ideathon 2022
loading...
A
A
A
JAKARTA - Labuan Bajo sukses menggelar seminar The 2nd Asia International Water Week (AIWW) Tahun 2022 pada pekan lalu. Seminar yang dihadiri Wakil Presiden Maruf Amin itu merupakan rangkaian agenda Presidensi KTT G20.
KTT yang diharapkan menjadi momentum untuk membangkitkan kembali roda perekonomian nasional pasca pandemi Covid-19 ini selain berlangsung di Bali dan Jakarta, juga mengambil tempat di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Labuan Bajo dipilih sebagai salah satu lokasi untuk beberapa side events atau gelaran pendamping KTT G20 yang berlangsung di Indonesia hampir sepanjang tahun ini. Sebanyak 12 side event akan digelar di destinasi yang dikenal dengan hewan ikonik Komodo itu selama periode Maret-November 2022.
Sehubungan dengan itu, Labuan Bajo sebagai salah satu dari lima Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) telah berbenah demi menyambut gelaran Presidensi G20 Indonesia.
Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) Shana Fatina menyampaikan manfaat dari terpilihnya Labuan Bajo sebagai salah satu tuan rumah side event G20.
Di antaranya menjadi momentum untuk mengembangkan pariwisata berkelanjutan di NTT serta pengembangan ekonomi digital lokal lewat jalur Usaha Kecil Menengah (UKM) dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
"Kami sangat mendukung kolaborasi pentahelix bersama dengan seluruh pemangku kepentingan di Labuan Bajo demi menyokong penyelenggaraan KTT G20 Presidensi Indonesia. Kami bahu membahu terus memaksimalkan hubungan dengan para stakeholder, mulai dari pelaku usaha hingga komunitas dan juga media," ujar Shana, dikutip Rabu (23/3/2022).
Berbagai persiapan dimantapkan, mulai dari ketersediaan kamar hotel, kesiapan infrastruktur, hingga paket wisata ke berbagai destinasi wisata di Labuan Bajo dan kabupaten sekitarnya.
"Semaksimal mungkin kami tawarkan paket-paket wisata menarik agar nantinya masa tinggal para peserta konferensi bisa lebih lama,” ungkapnya.
Selain itu, lanjut Shana, pihaknya juga mengajak pelaku UMKM dan UKM lokal untuk ikut menawarkan produk-produk kreatifnya di sejumlah titik yang telah ditentukan.
“Mulai dari kain hingga kopi dan makanan khas sebagai wajah Labuan Bajo, tentu ini dengan aturan protokol kesehatan yang ketat,” tegasnya.
Shana menyebut dampak ekonomi langsung yang akan dirasakan di kawasan Labuan Baju dan sekitarnya selama penyelenggaraan side event G20 diprediksi bisa mencapai USD3 juta.
Berikut ini 12 agenda gelaran pendukung KTT G20 Presidensi Indonesia di Labuan Bajo, Flores dan sekitarnya:
1. 14-16 Maret 2022 [RTG] Seminar Asia Internasional Water Week
2. 10-11 Mei 2022 1st TWG Meeting (Kemenparekraf)
3. Juni 2022 SAI20 Senior Official Meeting & Seminar (BPK)
4. 15-17 Juni 2022 2nd Sherpa Meeting (Kemenkoperekonomian/Kemlu)
5. 20-21 Juni 2022 3rd DEWG Meeting (Kominfo)
6. 23-24 Juni 2022 2nd ETWG Meeting (KemenESDM)
7. 27 Juni 2022 2nd Seminar/Workshop ECSWG (KKP)
8. 22 Juli 2022 Side Session: Workshop on the Identification of Measures in Balancing Interest of Multi-stakeholder on Cross-borded Data Flow (Kominfo)
9. 21 September 2022 Finance Track (Kemenkeu, BI)
10. 21-23 September 2022 G20 Trade, Investment, and Industry Ministerial Meeting (TIMM) (Kementerian Perdagangan)
11. September 2022 RTG Transforming SMEs Against Climate Change (KemenkopUKM)
12. 22-23 September 2022 4th IFAWG (Internasional Finansial Architecture (Kemenkeu, BI)
Selaras dengan terpilihnya Labuan Bajo sebagai lokasi perhelatan ajang internasional KTT G20, BPOLBF juga memiliki program Ideathon 2022 yang mengambil tema “It's Time for Labuan Bajo”.
Program kompetisi ide ini diharapkan dapat menghasilkan beragam gagasan inovatif sekaligus menjadi prototipe dalam menyelesaikan tantangan pariwisata dan ekonomi kreatif terutama dalam hal pengelolaan event di Flores, Lembata, Alor, dan Bima (Floratama).
Menurut Shana, tujuan Ideathon juga untuk menjawab tantangan dalam pengelolaan event di Labuan Bajo agar bisa menciptakan dan memodifikasi event agar menjadi event berkualitas dan bertaraf internasional. Sehingga, event tersebut pada akhirnya dapat menjadi daya tarik wisata baru di Labuan Bajo Flores.
Nantinya, para peserta yang mendaftar berkesempatan mendapat mentor dari fasilitator profesional dan konsepnya berpeluang diimplementasikan dalam Side Event G20. Program ini juga mendapat dukungan dari Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno.
Dia pun mendorong para pelaku wisata untuk dapat ambil bagian dalam kebangkitan industri event yang mempromosikan destinasi, memberdayakan potensi lokal, serta memberi dampak terhadap ekonomi, sosial budaya, dan lingkungan dengan prinsip keberlanjutan.
KTT yang diharapkan menjadi momentum untuk membangkitkan kembali roda perekonomian nasional pasca pandemi Covid-19 ini selain berlangsung di Bali dan Jakarta, juga mengambil tempat di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Labuan Bajo dipilih sebagai salah satu lokasi untuk beberapa side events atau gelaran pendamping KTT G20 yang berlangsung di Indonesia hampir sepanjang tahun ini. Sebanyak 12 side event akan digelar di destinasi yang dikenal dengan hewan ikonik Komodo itu selama periode Maret-November 2022.
Sehubungan dengan itu, Labuan Bajo sebagai salah satu dari lima Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) telah berbenah demi menyambut gelaran Presidensi G20 Indonesia.
Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) Shana Fatina menyampaikan manfaat dari terpilihnya Labuan Bajo sebagai salah satu tuan rumah side event G20.
Di antaranya menjadi momentum untuk mengembangkan pariwisata berkelanjutan di NTT serta pengembangan ekonomi digital lokal lewat jalur Usaha Kecil Menengah (UKM) dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
"Kami sangat mendukung kolaborasi pentahelix bersama dengan seluruh pemangku kepentingan di Labuan Bajo demi menyokong penyelenggaraan KTT G20 Presidensi Indonesia. Kami bahu membahu terus memaksimalkan hubungan dengan para stakeholder, mulai dari pelaku usaha hingga komunitas dan juga media," ujar Shana, dikutip Rabu (23/3/2022).
Berbagai persiapan dimantapkan, mulai dari ketersediaan kamar hotel, kesiapan infrastruktur, hingga paket wisata ke berbagai destinasi wisata di Labuan Bajo dan kabupaten sekitarnya.
"Semaksimal mungkin kami tawarkan paket-paket wisata menarik agar nantinya masa tinggal para peserta konferensi bisa lebih lama,” ungkapnya.
Selain itu, lanjut Shana, pihaknya juga mengajak pelaku UMKM dan UKM lokal untuk ikut menawarkan produk-produk kreatifnya di sejumlah titik yang telah ditentukan.
“Mulai dari kain hingga kopi dan makanan khas sebagai wajah Labuan Bajo, tentu ini dengan aturan protokol kesehatan yang ketat,” tegasnya.
Shana menyebut dampak ekonomi langsung yang akan dirasakan di kawasan Labuan Baju dan sekitarnya selama penyelenggaraan side event G20 diprediksi bisa mencapai USD3 juta.
Berikut ini 12 agenda gelaran pendukung KTT G20 Presidensi Indonesia di Labuan Bajo, Flores dan sekitarnya:
1. 14-16 Maret 2022 [RTG] Seminar Asia Internasional Water Week
2. 10-11 Mei 2022 1st TWG Meeting (Kemenparekraf)
3. Juni 2022 SAI20 Senior Official Meeting & Seminar (BPK)
4. 15-17 Juni 2022 2nd Sherpa Meeting (Kemenkoperekonomian/Kemlu)
5. 20-21 Juni 2022 3rd DEWG Meeting (Kominfo)
6. 23-24 Juni 2022 2nd ETWG Meeting (KemenESDM)
7. 27 Juni 2022 2nd Seminar/Workshop ECSWG (KKP)
8. 22 Juli 2022 Side Session: Workshop on the Identification of Measures in Balancing Interest of Multi-stakeholder on Cross-borded Data Flow (Kominfo)
9. 21 September 2022 Finance Track (Kemenkeu, BI)
10. 21-23 September 2022 G20 Trade, Investment, and Industry Ministerial Meeting (TIMM) (Kementerian Perdagangan)
11. September 2022 RTG Transforming SMEs Against Climate Change (KemenkopUKM)
12. 22-23 September 2022 4th IFAWG (Internasional Finansial Architecture (Kemenkeu, BI)
Selaras dengan terpilihnya Labuan Bajo sebagai lokasi perhelatan ajang internasional KTT G20, BPOLBF juga memiliki program Ideathon 2022 yang mengambil tema “It's Time for Labuan Bajo”.
Program kompetisi ide ini diharapkan dapat menghasilkan beragam gagasan inovatif sekaligus menjadi prototipe dalam menyelesaikan tantangan pariwisata dan ekonomi kreatif terutama dalam hal pengelolaan event di Flores, Lembata, Alor, dan Bima (Floratama).
Menurut Shana, tujuan Ideathon juga untuk menjawab tantangan dalam pengelolaan event di Labuan Bajo agar bisa menciptakan dan memodifikasi event agar menjadi event berkualitas dan bertaraf internasional. Sehingga, event tersebut pada akhirnya dapat menjadi daya tarik wisata baru di Labuan Bajo Flores.
Nantinya, para peserta yang mendaftar berkesempatan mendapat mentor dari fasilitator profesional dan konsepnya berpeluang diimplementasikan dalam Side Event G20. Program ini juga mendapat dukungan dari Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno.
Dia pun mendorong para pelaku wisata untuk dapat ambil bagian dalam kebangkitan industri event yang mempromosikan destinasi, memberdayakan potensi lokal, serta memberi dampak terhadap ekonomi, sosial budaya, dan lingkungan dengan prinsip keberlanjutan.
(ind)