Pertamina Trans Kontinental Sabet 2 Penghargaan dalam Anugerah BUMN 2022
loading...
A
A
A
JAKARTA - PT Pertamina Trans Kontinental (PTK) menggondol dua penghargaan dalam ajang Anugerah BUMN ke-11 tahun 2022. Penghargaan yang diraih bagian dari Sub Holding Integrated Marine Logistics PT Pertamina (Persero) ini adalah: Terbaik III Strategi Tumbuh dan Bertahan Kategori Anak Perusahaan BUMN, dan CEO Strategic Orientation Anak Perusahaan BUMN Terbaik.
Ketua Dewan Juri Tanri Abeng mengatakan, pada pemilihan tahun ini BUMN dihadapkan dengan kondisi yang sulit, yaitu krisis ganda (double crisis) dimana terjadi krisis kesehatan yang melahirkan krisis ekonomi.
"Hal ini menjadi tantangan yang luar biasa bagi para CEO yang mengelola BUMN. Mereka sangat memahami bagaimana sulitnya hal tersebut, karena selain harus menciptakan economic value, BUMN juga harus menciptakan social value. Bahkan BUMN harus mampu mendukung stabilitas politik di republik ini," ungkap Tanri Abeng dalam siaran pers, Kamis (25/3/2022).
Untuk penghargaan CEO terbaik, jelas dia, yang dinilai adalah: aspek visionary, aspek kemampuan perencanaan strategis (strategic orientation), driving execution, dan terakhir human capital atau talent development.
"Keberhasilan PTK mendapatkan penghargaan selama tiga tahun terakhir dapat menjadi energi pendorong bagi tim kami bahwa segala sesuatu yang telah dilakukan menghasilkan sesuatu. Tentunya hal ini memberikan impact yang besar, terutama kepercayaan stakeholder terhadap perusahaan," ungkap Direktur Utama PTK Nepos MT Pakpahan.
Dengan mengandalkan sektor Shipping, Marine Services dan Logistic Services sebagai core business, PTK menargetkan untuk take off pada tahun 2023 dengan menerapkan strategi bisnis HOIST. Secara rinci, strategi itu terdiri dari: Holistic Transformation of Human Capital and Digitalization of Internal Systems & Business Process While Maintaining High HSSE Standards.
Selanjutnya, Optimize Potential Market Share Within Pertamina Group; Invest and Innovate Business with Sustainable Practice to Achieve Global Standard; Synergize with Pertamina Group and Collaborate with SOEs as well as Prominent Domestic & Global Marine Service Players; dan Transform Brand and Reputation to Tap on Market Beyond Pertamina Group.
"Strategi HOIST tersebut meliputi kegiatan bisnis yang berorientasi pada aspek HSE; meningkatkan kehandalan operasional; dan mengutamakan kepuasan pelanggan dalam penyediaan jasa pelayaran sektor energi, layanan maritim, dan jasa logistik," ungkap Nepos.
Hingga saat ini, tambah Nepos, PTK yang mengelola 104 pelabuhan Pertamina dan 341 kapal terus mengutamakan implementasi operational excellence secara kontinyu sebagai fundamental dalam menjalankan bisnisnya.
Ketua Dewan Juri Tanri Abeng mengatakan, pada pemilihan tahun ini BUMN dihadapkan dengan kondisi yang sulit, yaitu krisis ganda (double crisis) dimana terjadi krisis kesehatan yang melahirkan krisis ekonomi.
"Hal ini menjadi tantangan yang luar biasa bagi para CEO yang mengelola BUMN. Mereka sangat memahami bagaimana sulitnya hal tersebut, karena selain harus menciptakan economic value, BUMN juga harus menciptakan social value. Bahkan BUMN harus mampu mendukung stabilitas politik di republik ini," ungkap Tanri Abeng dalam siaran pers, Kamis (25/3/2022).
Untuk penghargaan CEO terbaik, jelas dia, yang dinilai adalah: aspek visionary, aspek kemampuan perencanaan strategis (strategic orientation), driving execution, dan terakhir human capital atau talent development.
"Keberhasilan PTK mendapatkan penghargaan selama tiga tahun terakhir dapat menjadi energi pendorong bagi tim kami bahwa segala sesuatu yang telah dilakukan menghasilkan sesuatu. Tentunya hal ini memberikan impact yang besar, terutama kepercayaan stakeholder terhadap perusahaan," ungkap Direktur Utama PTK Nepos MT Pakpahan.
Dengan mengandalkan sektor Shipping, Marine Services dan Logistic Services sebagai core business, PTK menargetkan untuk take off pada tahun 2023 dengan menerapkan strategi bisnis HOIST. Secara rinci, strategi itu terdiri dari: Holistic Transformation of Human Capital and Digitalization of Internal Systems & Business Process While Maintaining High HSSE Standards.
Selanjutnya, Optimize Potential Market Share Within Pertamina Group; Invest and Innovate Business with Sustainable Practice to Achieve Global Standard; Synergize with Pertamina Group and Collaborate with SOEs as well as Prominent Domestic & Global Marine Service Players; dan Transform Brand and Reputation to Tap on Market Beyond Pertamina Group.
"Strategi HOIST tersebut meliputi kegiatan bisnis yang berorientasi pada aspek HSE; meningkatkan kehandalan operasional; dan mengutamakan kepuasan pelanggan dalam penyediaan jasa pelayaran sektor energi, layanan maritim, dan jasa logistik," ungkap Nepos.
Hingga saat ini, tambah Nepos, PTK yang mengelola 104 pelabuhan Pertamina dan 341 kapal terus mengutamakan implementasi operational excellence secara kontinyu sebagai fundamental dalam menjalankan bisnisnya.
(fai)