Pengelolaan Lahan Gambut, Demi Kedaulatan Petani Kecil dan Ketahanan Pangan di Masa Depan

Rabu, 17 Juni 2020 - 19:37 WIB
loading...
A A A
Sementara itu, Kepala Badan Restorasi Gambut Nazir Foead mengungkapkan upaya pelatihan petani krusial dalam proses restorasi ekosistem gambut Indonesia. Harapannya, petani punya kecukupan informasi untuk peningkatan produktivitas sambil menjaga ekosistem gambut tetap baik. ‘’Dengan pelatihan petani diharapkan pemanfaatan potensi ekosistem gambut menghasilkan berbagai macam sumber pangan yang dibutuhkan oleh Indonesia di masa depan,’’ jelasnya.

Namun sebelum petani kecil di lahan gambut bisa mendiri, terdapat berbagai tugas restorasi ekosistem gambut yang perlu dilaksanakan oleh seluruh pihak terkait. Salah satunya karena proses penggarapan lahan gambut secara berkelanjutan mahal. Sehingga petani yang tidak punya modal dan tenaga yang cukup akan kesulitan untuk meningkatkan produktivitas. ‘’Karena itu dibutuhkan sinergi antara petani, pemerintah dan swasta dalam mengoptimalkan lahan gambut untuk kegiatan pertanian ini,’’ papar Nazir.

Dari faktor ekologis dan hidrologis, lanjut dia, pihak terkait perlu menjaga tata kelola air gambut. Sehingga produktivitas pertanian dapat dipertahankan di musim kemarau. Hal ini tak terlepas dari fungsi kubah gambut sebagai penyimpan air. Kebakaran hutan dan lahan yang disengaja juga perlu ditindak tegas oleh pihak berwenang agar kegiatan ini tidak berulang dan menghindari kerugian para petani terdampak.

“Pemerintah akan memastikan infrastruktur pertanian di lahan basah termasuk lahan gambut dikelola dengan baik, sehingga petani dapat menjalankan perannya sebagai motor penggerak kebutuhan pangan bangsa Indonesia di masa yang akan datang,” tandas Naz
(uka)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1383 seconds (0.1#10.140)