Perkuat Kehadiran di Pasar InsurTech Kesehatan Indonesia

Selasa, 05 April 2022 - 18:07 WIB
loading...
Perkuat Kehadiran di Pasar InsurTech Kesehatan Indonesia
Vinia Lestianti Erwin baru saja ditunjuk sebagai Chief of Business Development & Partnerships di PT Sunday Ins Indonesia (Sunday), sebuah perusahaan insurtech full-stack di Asia Tenggara. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Vinia Lestianti Erwin baru saja ditunjuk sebagai Chief of Business Development & Partnerships di PT Sunday Ins Indonesia (Sunday). Sunday adalah sebuah perusahaan insurtech full-stack di Asia Tenggara.

Bergabungnya Vinia diharapkan akan mendorong makin berkembangnya inklusi keuangan sektor perasuransian kesehatan, khususnya bagi sektor bisnis dan masyarakat umum melalui pelayanan dan produk insuretech yang menarik dan mudah di-akses.



Dengan pengalaman lebih dari 20 tahun bekerja di Indonesia dengan institusi keuangan dan perbankan terkemuka dunia, Vinia akan terlibat dalam membangun kerja sama yang bermakna seiring dengan visi Sunday untuk mengintegrasikan asuransi pada setiap ekosistem yang ada di Indonesia.

Ini adalah penunjukkan ketiga di bulan yang sama pada jajaran senior perusahaan yang dilakukan oleh Sunday Ins Holding Group, baik untuk Thailand maupun Indonesia.

Pernah menjabat sebagai Chief of Partnership Distribution Officer, PT Avrist Assurance dan Vice President of Retail Banking Insurance Business di Citibank, N.A. Vinia memiliki rekam jejak kesuksesan dalam memberikan hasil terbaik disepanjang perjalanan karir-nya.

Kini Ia bergabung dengan Sunday, sebuah startup InsureTech yang dikenal memiliki dukungan keuangan yang kuat dari perusahaan-perusahaan fintech di Asia Tenggara, melalui investor blue chip seperti Vertex Ventures, Quona Capital dan Tencent.

“Dalam pengalaman saya selama 20 tahun memperdagangkan asuransi melalui cara-cara konvensional, penetrasi asuransi di Indonesia masih sangat rendah, yakni hanya sekitar 2% dari total populasi negeri ini," terangnya.

Diterangkan juga olehnya, melihat besarnya populasi Indonesia, maka ini menjadi potensi pasar yang luar biasa untuk pertumbuhan asuransi. Ditambah dengan akselerasi teknologi digital yang dipicu oleh pandemic Covid, Vinia menyakini sangatlah tepat untuk mengembangkan strategi baru dalalm memasarkan asuransi untuk melakukan penetrasi pasar.

Kehadiran InsureTech diharapkan dapat membantu individu untuk memahami kebutuhan asuransi bagi dirinya, menilai berbagai produk asuransi yang tersedia dan juga menemukan cara yang mudah untuk melakukan klaim asuransi. Terang dia, ini akan menjadi ‘game changer’ bagi industri asuransi.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1741 seconds (0.1#10.140)