Mengintip Keseruan Lebaran Menkeu Sri Mulyani: Joget Ambyar Bareng Anak-Cucu
loading...
A
A
A
JAKARTA - Lebaran 2022 menjadi momentum berkesan bagi Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati yang merayakan Hari Kemenangan bersama keluarga besarnya, keluarga Satmoko. Dia menyebut tema Lebaran 2022-nya adalah "WFH".
"Tema lebaran 2022 keluarga Satmoko adalah WFH (Waktu Family Healing)," tulis Sri melalui akun Instagramnya @smindrawati pada Jumat (6/5/2022).
Dia pun bersyukur karena pada Lebaran kali ini keluarga besarnya bisa bertemu dan berkumpul secara fisik. "Setelah dua tahun didera pandemi, Alhamdulillah Lebaran 2022 kami dapat bertemu kembali secara fisik. Kumpul keluarga adalah family healing, penyembuhan bersama," tuturnya.
Tak hanya itu, suasana Lebaran di keluarga Satmoko makin meriah dengan Joged Ambyar - Mendung Tanpo Udan. Sri mengatakan, tiga generasi, mulai dari eyang-anak dan cucu, wajib belajar dan berjoget Ambyar.
Adapun lagu Mendung Tanpo Udan yang dipilih adalah dari Ndarboy Genk, ciptaan Kukuh Prasetya Kudamai. Tak lupa Sri Mulyani pun menyantumkan liriknya di akun Instagramnya:
Awakdewe tau nduwe bayangan
(Kita berdua pernah punya bayangan)
Mbesok yen wis wayah omah-omahan
(Nanti kalau sudah berumah-tangga)
Aku moco koran sarungan
(Aku baca koran sambil pakai sarung)
Kowe blonjo dasteran
(Kamu belanja sambil pakai daster)
Nanging saiki wis dadi kenangan
(Namun sekarang sudah jadi kenangan)
Aku karo kowe wis pisahan
(Aku dan kamu sudah berpisah)
Aku kiri, kowe kanan
(Aku kiri, kamu kanan)
Wis bedo dalan
(Sudah beda jalan)
"Orang Jawa dan Indonesia memang jenaka dan kreatif - meski patah hati (ambyar) ekspresinya tetap ringan, kocak dan jenaka. Itu yang membuat Indonesia manusiawi dan resilience (liat dan kuat)," terangnya. "Waktu bersama keluarga…priceless!" tutup Sri Mulyani.
"Tema lebaran 2022 keluarga Satmoko adalah WFH (Waktu Family Healing)," tulis Sri melalui akun Instagramnya @smindrawati pada Jumat (6/5/2022).
Dia pun bersyukur karena pada Lebaran kali ini keluarga besarnya bisa bertemu dan berkumpul secara fisik. "Setelah dua tahun didera pandemi, Alhamdulillah Lebaran 2022 kami dapat bertemu kembali secara fisik. Kumpul keluarga adalah family healing, penyembuhan bersama," tuturnya.
Baca Juga
Tak hanya itu, suasana Lebaran di keluarga Satmoko makin meriah dengan Joged Ambyar - Mendung Tanpo Udan. Sri mengatakan, tiga generasi, mulai dari eyang-anak dan cucu, wajib belajar dan berjoget Ambyar.
Adapun lagu Mendung Tanpo Udan yang dipilih adalah dari Ndarboy Genk, ciptaan Kukuh Prasetya Kudamai. Tak lupa Sri Mulyani pun menyantumkan liriknya di akun Instagramnya:
Awakdewe tau nduwe bayangan
(Kita berdua pernah punya bayangan)
Mbesok yen wis wayah omah-omahan
(Nanti kalau sudah berumah-tangga)
Aku moco koran sarungan
(Aku baca koran sambil pakai sarung)
Kowe blonjo dasteran
(Kamu belanja sambil pakai daster)
Nanging saiki wis dadi kenangan
(Namun sekarang sudah jadi kenangan)
Aku karo kowe wis pisahan
(Aku dan kamu sudah berpisah)
Aku kiri, kowe kanan
(Aku kiri, kamu kanan)
Wis bedo dalan
(Sudah beda jalan)
"Orang Jawa dan Indonesia memang jenaka dan kreatif - meski patah hati (ambyar) ekspresinya tetap ringan, kocak dan jenaka. Itu yang membuat Indonesia manusiawi dan resilience (liat dan kuat)," terangnya. "Waktu bersama keluarga…priceless!" tutup Sri Mulyani.
(ind)