Manfaatkan Teknologi Digital untuk Pacu Produktivitas dan Efisiensi Bisnis

Minggu, 14 Agustus 2022 - 22:12 WIB
loading...
Manfaatkan Teknologi Digital untuk Pacu Produktivitas dan Efisiensi Bisnis
Derasnya arus digitalisasi perlu disikapi dengan pemahaman dan kecakapan digital sehingga masyarakat dapat memanfaatkannya dengan produktif dan optimal. Foto/pexels/pixabay
A A A
JAKARTA - Derasnya arus digitalisasi perlu disikapi dengan pemahaman dan kecakapan digital sehingga masyarakat dapat memanfaatkannya dengan produktif dan optimal.

Dalam webinar bertema "Manusia, Teknologi, dan Kemampuan Memanfaatkannya" yang digelar Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) bersama Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi, Jumat (5/8), Relawan Teknologi Informasi dan Komunikasi Tri Wiyatmo Sumaryawan menekankan pentingnya pemahaman kepada masyarakat bahwa teknologi digital penting, selain sebagai sumber informasi dan pengetahuan, juga untuk meningkatkan produktivitas.

“Teknologi dapat membantu mempercepat pengambilan keputusan. Hal ini akan menciptakan efisiensi sehingga produktivitas semakin membaik,” ujarnya dalam webinar yang ditujukan untuk komunitas di Kalimantan dan sekitarnya, dikutip Minggu (14/8/2022).



Tak hanya itu, sambung dia, teknologi digital bisa dimanfaatkan untuk pengembangan bisnis yang lebih murah dan efektif.

“Contohnya, untuk berjualan, kini tak dibutuhkan lagi toko atau ruko. Berjualan bisa lewat lokapasar yang transaksinya dilakukan secara online,” tuturnya.

Penggunaan teknologi digital tentu tak lepas dari risiko negatif yang dihadapi. Untuk itu Dosen Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Adriana Grahani Firdausy mengingatkan pentingnya faktor keamanan dalam memanfaatkan teknologi digital.

“Apabila individu abai atau lengah menjaga keamanan digital, ada potensi penyalahgunaan data pribadi yang ada di jejak digital yang ditinggalkan,” kata dia mengingatkan.

Adriana pun menyarankan agar password yang digunakan dalam surat elektronik (e-mail), media sosial, atau bahkan pada gawai yang digunakan, untuk sering diganti.

“Password ibarat celana dalam. Harus sering-sering diganti, bersifat rahasia (privat), dan jangan pernah dibagikan ke orang lain,” tegasnya.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2201 seconds (0.1#10.140)