Kerja Sama Menerapkan Ekonomi Berkelanjutan

Kamis, 18 Agustus 2022 - 19:27 WIB
loading...
Kerja Sama Menerapkan...
Upaya pemerintah mengurangi emisi karbon harus didukung semua pihak demi berjalannya ekonomi berkelanjutan. Foto/Ilustrasi
A A A
JAKARTA - CATUR Coffee Company, perusahaan eksportir kopi asal Indonesia, menjalin kerja sama dengan Bumiterra untuk mengurangi emisi karbon . Langkah ini merupakan bentuk dukungan dari CATUR Coffee Company terhadap Pemerintah Indonesia guna mencapai target penurunan emisi karbon sebesar 29% atau setara dengan 314 juta ton gas karbondioksida hingga 2030. Perjanjian kerja sama ini ditandatangani oleh Mikael Jasin dari CATUR Coffee Company dan Tara Lee Susanto selaku co-founder dari Bumiterra pada Selasa lalu (16/8/2022).



Co-founder sekaligus CEO dari CATUR Coffee Company Mikael Jasin mengatakan upaya menurunkan emisi karbon merupakan proyek berkelanjutan, yang mana akan tercapai dengan melibatkan semua pihak dari berbagai industri. Program ini akan dimulai pada September 2022 dengan target pengurangan hingga akhir tahun sebesar 40%. Selanjutnya, pada tahun 2023 perusahaan menetapkan pengurangan emisi karbon hingga 100%.

“Kegiatan ini diinisiasi atas meningkatnya jumlah Gas Rumah Kaca (GRK) yang diakibatkan oleh aktivitas energi dan industri, membuat Indonesia menjadi negara urutan keempat penyumbang emisi karbon terbesar di dunia. Komitmen pemerintah dalam mencapai target penurunan emisi karbon tentu memerlukan dukungan dari berbagai pihak termasuk di antaranya dari para pelaku industri,” ungkap Mikael, Kamis (18/8/2022).

Kerja sama antara CATUR Coffee Company dengan Bumiterra dimulai dengan penghitungan jejak karbon yang kemudian hasilnya digunakan sebagai kuantitas CO2--yang diperlukan untuk mengimbangkan emisi yang dihasilkan dari kegiatan operasional CATUR Coffee Company.

Kerja Sama Menerapkan Ekonomi Berkelanjutan


“Kerja sama ini diharapkan dapat membantu mengurangi dampak dari climate change di dunia khususnya Indonesia. Selain itu, CATUR Coffee Company juga memiliki goal untuk menjadi perusahaan yang carbon neutral,” sambung pria yang akrab disapa Miki ini.

Mikael mengatakan, Bumiterra pun memiliki tujuan yang serupa dengan CATUR Coffee Company dalam aspek ekonomi berkelanjutan. Dalam kerja sama ini, mereka akan membeli karbon kredit yang merupakan komoditi hasil komodifikasi yang dapat diperjualbelikan, yang mana satu karbon kredit setara dengan pengurangan atau penyerapan satu ton karbon dioksida dari udara.

Sebagai informasi, penanaman dan perlindungan pohon yang akan dilakukan oleh pihak CATUR Coffee Company berlokasi di Kabupaten Katingan, Kalimantan Tengah, yang didominasi dengan jenis tanah gambut. Kontribusi yang dimiliki oleh lahan gambut di Indonesia dalam penyerapan emisi karbon cukup besar. Diketahui lahan gambut mempunyai potensi untuk menyerap dan menampung hingga 30% emisi global. Hal ini membuat Kabupaten Katingan menjadi wilayah yang sesuai untuk menjalankan program tersebut.



Lebih dari itu, penanaman dan perlindungan pohon yang dilakukan oleh CATUR Coffee Company turut melindungi dan berkontribusi dalam pelestarian keanekaragaman spesies flora dan fauna yang ada di Kalimantan.

(uka)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
ABB Berkomitmen Dukung...
ABB Berkomitmen Dukung Target Net Zero dan Transisi Energi Indonesia
Cara PLN Icon Plus Menjawab...
Cara PLN Icon Plus Menjawab Tantangan untuk Menurunkan Emisi Karbon di Sektor Pariwisata
Kerja Sama PosIND-Bank...
Kerja Sama PosIND-Bank Sinarmas, Layani Setor dan Tarik Tunai di Kantor Pos Seluruh RI
Green Operation, BSI...
Green Operation, BSI Pakai 139 Kendaraan Listrik dan Luncurkan Digital Carbon Tracking
PLN IP Hasilkan Green...
PLN IP Hasilkan Green Energy 814 GWh di 2024, Tekan Lebih 921.000 Ton CO2
Jababeka Optimistis...
Jababeka Optimistis Mampu Wujudkan Kawasan Industri yang Berkelanjutan
116.000 Pekerjaan di...
116.000 Pekerjaan di Ukraina Terancam Gara-gara Aturan Baru Uni Eropa
Environesia Jalin Kerja...
Environesia Jalin Kerja Sama Strategis dengan Investor Industri Garmen Korsel
Lippo Group dan PT Pertamina...
Lippo Group dan PT Pertamina Retail Kerja Sama Pengembangan Bisnis
Rekomendasi
Ikut Arahan Presiden...
Ikut Arahan Presiden Prabowo, Menteri Bahlil Segera Terbitkan Izin Tambang Muhammadiyah
Buka Ramadhan Fair XIX,...
Buka Ramadhan Fair XIX, Wali Kota Medan Tegaskan Agar Aktivitas Jual-Beli Berhenti Saat Tarawih
AKPI Gelar Pendidikan...
AKPI Gelar Pendidikan Angkatan 32, Tekankan Integritas dan Kode Etik
Berita Terkini
Identitas Baru Tiga...
Identitas Baru Tiga Dekade Lippo Mall Cikarang, Tampil Lebih Modern
4 jam yang lalu
Sistem Coretax Dikeluhkan...
Sistem Coretax Dikeluhkan Pengusaha: Usul Masa Transisi hingga 2026
5 jam yang lalu
Dukung Swasembada Energi,...
Dukung Swasembada Energi, PGN Kebut Proyek-Proyek Strategis
6 jam yang lalu
Tingkatkan Cadangan...
Tingkatkan Cadangan Migas, Pertamina Eksplorasi di Laut Natuna
6 jam yang lalu
Perkuat Industri Furnitur,...
Perkuat Industri Furnitur, IFEX 2025 Menumbuhkan Optimistis
6 jam yang lalu
BNI Beri Cashback hingga...
BNI Beri Cashback hingga Rp10 Juta untuk Investasi Sukuk ST014 lewat Wondr
6 jam yang lalu
Infografis
Atasi Tawuran, Pemprov...
Atasi Tawuran, Pemprov Jakarta Bakal Buka 500.000 Lapangan Kerja
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved