Proyek IKN Nusantara Jadi PSN, Pembangunan Bakal Makin Mulus
loading...
Ibu kota baru (IKN) belum lama ini ditetapkan menjadi proyek strategis nasional (PSN) diyakini memungkinkan akan terjadi akselerasi. Foto/Dok
A
A
A
JAKARTA - Ibu kota negara (IKN) Nusantara belum lama ini ditetapkan menjadi proyek strategis nasional (PSN) . Menurut ekonom, penetapan tersebut untuk mengakselerasi pembangunan IKN . Sebab menurutnya saat ini pendanaan IKN Nusantara masih menjadi masalah yang krusial.
"Saya memandangnya bahwa ini kalau tidak masuk PSN bagaimana perencanaan terutama untuk keuangan. Karena kalau saya lihat masalah pendanaan ini yang menjadi masalah krusial," ujar Ekonom Indef, Nailul Huda dalam program Market Review di IDX Channel, Kamis (8/9/2022).
Dia menjelaskan, dengan ditetapkannya proyek IKN sebagai PSN, maka dimungkinkan akan terjadi akselerasi, sebab menurut PP No 42 Tahun 2021 Tentang kemudahan proyek strategis nasional, ada beberapa kemudahan yang bisa di dapat.
"Yaitu kemudahan pelaksanaan, penyiapan, transaksi, konstruksi, operasi dan pemeliharaan. Jadi memang kemudahan-kemudahan itu yang akan di dapatkan," jelasnya.
Namun ia juga melihat, penetapan sebagai PSN untuk proyek IKN berpotensi akan lebih banyak di danai oleh APBN, padahal sebelumnya diterangkan bahwa hanya sedikit APBN yang terserap ke IKN.
"Kita akan menunggu apakah dengan masuknya IKN ke PSN ini akan memutarbalikkan apa yang dijanjikan atau ini justru mempermudah investor untuk datang," tukasnya.
"Saya memandangnya bahwa ini kalau tidak masuk PSN bagaimana perencanaan terutama untuk keuangan. Karena kalau saya lihat masalah pendanaan ini yang menjadi masalah krusial," ujar Ekonom Indef, Nailul Huda dalam program Market Review di IDX Channel, Kamis (8/9/2022).
Dia menjelaskan, dengan ditetapkannya proyek IKN sebagai PSN, maka dimungkinkan akan terjadi akselerasi, sebab menurut PP No 42 Tahun 2021 Tentang kemudahan proyek strategis nasional, ada beberapa kemudahan yang bisa di dapat.
"Yaitu kemudahan pelaksanaan, penyiapan, transaksi, konstruksi, operasi dan pemeliharaan. Jadi memang kemudahan-kemudahan itu yang akan di dapatkan," jelasnya.
Namun ia juga melihat, penetapan sebagai PSN untuk proyek IKN berpotensi akan lebih banyak di danai oleh APBN, padahal sebelumnya diterangkan bahwa hanya sedikit APBN yang terserap ke IKN.
"Kita akan menunggu apakah dengan masuknya IKN ke PSN ini akan memutarbalikkan apa yang dijanjikan atau ini justru mempermudah investor untuk datang," tukasnya.
(akr)
Lihat Juga :
