Ekonomi China vs Amerika Siapa Lebih Kuat? Ini Penjelasannya

Jum'at, 30 September 2022 - 15:37 WIB
loading...
Ekonomi China vs Amerika Siapa Lebih Kuat? Ini Penjelasannya
China dan Amerika Serikat saat ini menjadi kekuatan ekonomi terbesar secara global. Foto/Dok. unair
A A A
JAKARTA - China dan Amerika Serikat bersaing ketat demi membuktikan siapa yang punya kemampuan ekonomi terbaik di dunia. Sejak Amerika Serikat mengambil alih kursi ekonomi terbesar dari Britania Raya pada 1870-an, kini Negeri Paman Sam menghadapi pesaing ekonomi yang sama besarnya.



Bahkan, menurut pemberitaan dari VOA, China digadang-gadang dapat menyalip ekonomi Amerika Serikat dalam beberapa dekade mendatang. Hal tersebut telah diprediksi oleh beberapa analis.



Diramalkan PDB China akan tumbuh 5,7% per tahun hingga 2025, kemudian 4,7% setiap tahun hingga 2030. Menurut perkiraan Pusat Penelitian Ekonomi dan Bisnis Inggris (CEBR) bahwa China yang sekarang menduduki peringkat ke dua di dunia akan menyalip ekonomi AS peringkat 1 pada tahun 2030.



Melansir dari belfercenter.org, China telah berkembang pesat selama empat dekade terakhir dengan tingkat rata-rata empat kali lipat dari AS. Bila diukur dari nilai tukar pasar sejak tahun 2000, PDB China telah melonjak dari USD1,2 triliun menjadi USD17,7 triliun.

Sebuah paper yang ditulis Graham Allison, tercatat bahwa China telah menjadi bengkel manufaktur dunia, merebut mitra dagang nomor satu sebagian besar negara di dunia dan memantapkan dirinya dirinya sebagai mata rantai paling penting dalam rantai pasokan global kritis dunia.

Hal tersebut juga sesuai dengan data yang dikeluarkan oleh statisticstimes.com, AS berada di urutan teratas secara nominal, sedangkan China berada di urutan teratas dalam PPP (Purchasing Power Parity) sejak 2017 setelah menyalip AS.



Dijelaskan, pada tahun 2021 kedua negara baik Amerika Serikat atau China bersama-sama berbagi 41,89% dan 34,75% dari PDB seluruh dunia secara nominal dan PPP, masing-masing.

Perbedaan antara kedua negara ini juga sangat tinggi dalam hal pendapatan per kapita mengingat kedua negara memiliki penduduk terpadat. Pendapatan per Kapita Amerika Serikat ada di angka $ 63,544 lebih besar dari China yang hanya $ 17,312.

Menurut World Factbook, China mengungguli AS di sektor Pertanian dan Industri. Hal tersebut dikarenakan biaya produksi di Amerika jauh lebih mahal dua kali lipat. Dari berbagai data yang telah disajikan, tentunya China berpotensi besar untuk menyusul AS sebagai kepala perekonomian dunia.

Menjadi pemilik gelar perekonomian tertinggi di dunia tentu akan mempunyai kemampuan untuk mempengaruhi berbagai hal. Karena banyaknya uang yang dimiliki membuat dapat berbelanja lebih banyak dan memiliki segala hal yang tidak dimiliki negara lain.
(eyt)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2036 seconds (0.1#10.140)