Perkuat Ketahanan Pangan, Ganjar Jamin Petani Dapat Akses Pupuk Subsidi
loading...
A
A
A
SEMARANG - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo menggagas posko pelayanan pupuk bersubsidi sebagai upaya memperkuat ketahanan pangan dan membentuk tata kelola pertanian yang baik.
Posko pelayanan pupuk bersubsidi ditujukan untuk para petani agar persoalan pupuk bisa diminimalisir, terutama dalam hal distribusi pupuk.
"Maka saya minta tolong kawan-kawan penyuluh kita lebih baik, sistem development kita lebih baik agar kemudian distribusinya juga jauh lebih baik," kata Ganjar dalam keterangannya di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Semarang, Selasa (8/11/2022).
Ganjar pun mengaku masih membuka nomor telepon pribadinya untuk menerima aduan dan keluhan dari para petani. Sebab Ganjar telah menjamin para petani yang memiliki Kartu Tani mendapatkan pupuk bersubsidi.
"Sampai hari ini di WA saya, saya tangani langsung, pak pupuk lagi langka di mana, siapa nama petaninya, saya minta kartu taninya. Karena saya menjamin yang punya kartu tani pasti dapat subsidi pupuk," ucap Ganjar.
Para petani kerap mengeluhkan kesulitan mendapatkan akses pupuk bersubsidi. Menurut Ganjar, hal itu dikarenakan adanya perbedaan harga yang memunculkan oknum distributor ilegal.
"Kalau memang pupuk subsidi ini betul-betul mau dipakai untuk mendorong produktivitas petani, maka kamu mohon untuk dipenuhi alokasinya," ujar Ganjar.
Ganjar menginginkan para petani lebih aktif dalam melayangkan aspirasi dan aduannya terkait pupuk bersubsidi, dengan menghubungi langsung kontak nomor telepon yang tertera di posko pelayanan.
Posko pelayanan pupuk bersubsidi tersebut juga telah diunggah di seluruh sosial media pribadi milik Ganjar Pranowo.
Berikut beberapa kontak Pemerintah Provinsi Jawa Tengah yang bisa dihubungi untuk pengaduan: Bidang Sarana Prasarana (Asil Tri Yuniati 08582261045), Bidang Penyuluhan (Dani Harun 08156850783) dan Bidang Perdagangan (Muktiorini 082134025353).
Posko pelayanan pupuk bersubsidi ditujukan untuk para petani agar persoalan pupuk bisa diminimalisir, terutama dalam hal distribusi pupuk.
"Maka saya minta tolong kawan-kawan penyuluh kita lebih baik, sistem development kita lebih baik agar kemudian distribusinya juga jauh lebih baik," kata Ganjar dalam keterangannya di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Semarang, Selasa (8/11/2022).
Ganjar pun mengaku masih membuka nomor telepon pribadinya untuk menerima aduan dan keluhan dari para petani. Sebab Ganjar telah menjamin para petani yang memiliki Kartu Tani mendapatkan pupuk bersubsidi.
"Sampai hari ini di WA saya, saya tangani langsung, pak pupuk lagi langka di mana, siapa nama petaninya, saya minta kartu taninya. Karena saya menjamin yang punya kartu tani pasti dapat subsidi pupuk," ucap Ganjar.
Para petani kerap mengeluhkan kesulitan mendapatkan akses pupuk bersubsidi. Menurut Ganjar, hal itu dikarenakan adanya perbedaan harga yang memunculkan oknum distributor ilegal.
"Kalau memang pupuk subsidi ini betul-betul mau dipakai untuk mendorong produktivitas petani, maka kamu mohon untuk dipenuhi alokasinya," ujar Ganjar.
Ganjar menginginkan para petani lebih aktif dalam melayangkan aspirasi dan aduannya terkait pupuk bersubsidi, dengan menghubungi langsung kontak nomor telepon yang tertera di posko pelayanan.
Posko pelayanan pupuk bersubsidi tersebut juga telah diunggah di seluruh sosial media pribadi milik Ganjar Pranowo.
Berikut beberapa kontak Pemerintah Provinsi Jawa Tengah yang bisa dihubungi untuk pengaduan: Bidang Sarana Prasarana (Asil Tri Yuniati 08582261045), Bidang Penyuluhan (Dani Harun 08156850783) dan Bidang Perdagangan (Muktiorini 082134025353).
(nng)