Tips MotionTrade: Cara Hitung Dividen untuk Investor Pemula

Senin, 12 Desember 2022 - 13:47 WIB
loading...
Tips MotionTrade: Cara Hitung Dividen untuk Investor Pemula
Cara menghitung dividen yang perlu diketahui investor. FOTO/dok.MNC Media
A A A
JAKARTA - MNC Sekuritas merupakan unit bisnis dari PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP) dan perusahaan sekuritas terbaik yang memiliki reputasi serta mendapat beragam penghargaan. Bukan hanya menyediakan layanan investasi saham, MNC Sekuritas juga menyediakan beragam produk reksa dana yang dapat dijadikan sebagai alternatif investor untuk berinvestasi.

Dividen menjadi salah satu hal yang perlu dipertimbangkan oleh investor saat membeli saham. Perusahaan yang rajin dan rutin membagikan dividen tentunya menjadi incaran para investor. Meskipun pembagian dividen suatu perusahaan dilakukan sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan, Anda perlu mengetahui cara menghitungnya. Berikut ini adalah cara menghitung dividen yang perlu diketahui investor:

1. Dividend Payout Ratio (DPR)
Besaran nilai dividen yang dibagikan oleh perusahaan tidak selalu sama, tergantung perolehan laba yang telah diputuskan melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Perusahaan akan melakukan perhitungan lebih rinci dan mengumumkan jumlah resmi dividen yang akan dibagikan kepada investor. Perhitungan Dividend Payout Ratio (DPR) = Total dividen : Laba Bersih. Contohnya, perusahaan emiten X mendapatkan laba bersih senilai Rp 1 miliar, dan memutuskan untuk membagi 50% dari total laba bersih sebagai dividen, maka emiten X membagi Rp 500 juta kepada para pemegang saham.

2. Dividend per Share (DPS)
DPS merupakan nilai tunai per lembar saham yang dibagikan emiten kepada investor sebelum dipotong pajak dividen. Besaran dividen per lembar akan dibagikan kepada pihak yang tercatat sebagai pemegang saham pada saat cum date .
Perhitungan Dividend Per Share (DPS) = Total dividen : Jumlah saham beredar. Contohnya, Jika perusahaan emiten X memutuskan untuk membagi dividen dengan total Rp 500 juta dengan jumlah saham perusahaan yang beredar adalah 2 juta lembar saham, maka DPS yang diterima adalah Rp 250 per lembar saham.

3. Dividen yang akan Diperoleh
Cara menghitung dividen yang akan diperoleh setiap investor adalah berdasarkan jumlah lembar saham yang dimiliki. Dana yang sudah dipotong pajak dividen akan diterima investor melalui Rekening Dana Nasabah (RDN). Perhitungannya adalah, DPS x Jumlah Saham yang Anda miliki. Contohnya, Anda memiliki 200 lot saham emiten X dengan DPS Rp250 per lembar. Ini berarti Anda akan memperoleh dividen sebanyak Rp250 x 20.000 lembar saham = Rp 5 juta.

4. Dividen Yield
Dividend yield merupakan persentase yang dapat Anda gunakan untuk menghitung jumlah keuntungan suatu saham secara obyektif. Rumusnya adalah (DPS : Harga saham saat ini atau harga saham rata-rata dalam portofolio) x 100%. Contohnya, perusahaan emiten X membagikan saham dengan angka Rp 250 per lembar saham. Harga saham Perusahaan X pada saat cum date adalah Rp 5000, maka perhitungan dividend yield adalah (250/5.000) Ă— 100% = 5%.

Anda dapat mengetahui informasi Dividen yang dibagikan emiten di Menu Corporate Action pada aplikasi MotionTrade. Pilih Menu Corporate Action, lalu pilih "Dividen" untuk mengakses jadwal Cum Date, Distribusi, serta rincian nilai dividen yang akan dibagikan emiten. Nikmati layanan investasi saham dan reksa dana dari #MNCSekuritas dengan segera mengunduh aplikasi MotionTrade dan jelajahi seamless experience. Aplikasi MotionTrade dapat diunduh di Google PlayStore dan Apple AppStore dengan link unduh onelink.to/motiontrade . MNC Sekuritas, Invest with The Best!

#MNCSekuritas #MotionTrade #MotionTradeDuluAja #GampangBeliSaham #YukInvestasiYuk #InvestasiSaham #Dividen
(nng)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3815 seconds (0.1#10.140)