Perluas Layanan Uang Elektronik di Malaysia, BCorp Jalin Kemitraan Strategis dengan MNC Group
loading...
A
A
A
JAKARTA - Berjaya Corporation Berhad (“BCorp”) dan PT MNC Kapital Indonesia Tbk (“BCAP”) hari ini menandatangani non-binding term sheet yang memungkinkan kedua belah pihak menjajaki bisnis uang elektronik atau e-money di Malaysia.
Berbekal kekuatan BCorp dan BCAP, kemitraan strategis ini akan mengembangkan dan memperluas layanan terkait e-money, khususnya antara Indonesia dan Malaysia.
BCAP didirikan oleh MNC Group, salah satu grup bisnis nasional terbesar di Indonesia. Di bawah kepemimpinan Founder dan Executive Chairman Hary Tanoesoedibjo, MNC Group menjadi yang terdepan dalam empat investasi strategis yaitu Media & Entertainment, Jasa Keuangan, Entertainment Hospitality, dan Energi.
Adapun BCorp merupakan perusahaan yang terdaftar di Pasar Utama Bursa Malaysia Securities Berhad dan merupakan grup konsumen global dengan empat segmen bisnis inti yaitu Ritel (Makanan & Non Makanan), Hospitality, Property, Services.
Penandatanganan term sheet dilakukan oleh Founder dan Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo serta Founder dan Chairman BCorp Tan Sri Dato’ Seri Vincent Tan Chee Yioun.
Dalam penandatanganan yang dilakukan di Kuala Lumpur, Malaysia, Tan Sri Dato’ Seri Vincent Tan Chee Yioun mengaku antusias menjalin kemitraan strategis dengan MNC Group.
“Kami melihat MNC Group akan membawa nilai yang sangat bermakna sebagai mitra strategis, dalam meningkatkan kemampuan grup untuk memenuhi kebutuhan pelanggan kami,” ujarnya, Rabu (21/12/2022).
“Ke depannya, cakupan kerja sama kami dengan MNC Group juga akan terus diperluas, seiring upaya kami untuk semakin memperkuat posisi sebagai grup konsumen global terkemuka,” imbuhnya.
Sementara itu, Hary Tanoesoedibjo mengharapkan kemitraan antara MNC Group dan BCorp dapat menciptakan sinergi dalam memberikan kemudahan bagi masyarakat Indonesia di Malaysia.
“Saya optimistis kemitraan ini juga akan mengarah pada peningkatan jumlah kolaborasi antara perusahaan Indonesia dan Malaysia untuk memberi manfaat bagi kedua negara dan rakyatnya khususnya dalam perdagangan, investasi, dan bisnis,” tuturnya.
“Saya percaya, kapabilitas kami di bidang jasa keuangan digital akan menjadi game-changer dan memberikan nilai yang signifikan bagi kemitraan ini,” tandas Hary.
Turut hadir mendampingi pada kesempatan tersebut, Direktur Utama BCAP Yudi Hamka dan Joint Group CEO BCorp Syed Ali Shahul Hameed.
Berbekal kekuatan BCorp dan BCAP, kemitraan strategis ini akan mengembangkan dan memperluas layanan terkait e-money, khususnya antara Indonesia dan Malaysia.
BCAP didirikan oleh MNC Group, salah satu grup bisnis nasional terbesar di Indonesia. Di bawah kepemimpinan Founder dan Executive Chairman Hary Tanoesoedibjo, MNC Group menjadi yang terdepan dalam empat investasi strategis yaitu Media & Entertainment, Jasa Keuangan, Entertainment Hospitality, dan Energi.
Adapun BCorp merupakan perusahaan yang terdaftar di Pasar Utama Bursa Malaysia Securities Berhad dan merupakan grup konsumen global dengan empat segmen bisnis inti yaitu Ritel (Makanan & Non Makanan), Hospitality, Property, Services.
Penandatanganan term sheet dilakukan oleh Founder dan Executive Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo serta Founder dan Chairman BCorp Tan Sri Dato’ Seri Vincent Tan Chee Yioun.
Dalam penandatanganan yang dilakukan di Kuala Lumpur, Malaysia, Tan Sri Dato’ Seri Vincent Tan Chee Yioun mengaku antusias menjalin kemitraan strategis dengan MNC Group.
“Kami melihat MNC Group akan membawa nilai yang sangat bermakna sebagai mitra strategis, dalam meningkatkan kemampuan grup untuk memenuhi kebutuhan pelanggan kami,” ujarnya, Rabu (21/12/2022).
“Ke depannya, cakupan kerja sama kami dengan MNC Group juga akan terus diperluas, seiring upaya kami untuk semakin memperkuat posisi sebagai grup konsumen global terkemuka,” imbuhnya.
Sementara itu, Hary Tanoesoedibjo mengharapkan kemitraan antara MNC Group dan BCorp dapat menciptakan sinergi dalam memberikan kemudahan bagi masyarakat Indonesia di Malaysia.
“Saya optimistis kemitraan ini juga akan mengarah pada peningkatan jumlah kolaborasi antara perusahaan Indonesia dan Malaysia untuk memberi manfaat bagi kedua negara dan rakyatnya khususnya dalam perdagangan, investasi, dan bisnis,” tuturnya.
“Saya percaya, kapabilitas kami di bidang jasa keuangan digital akan menjadi game-changer dan memberikan nilai yang signifikan bagi kemitraan ini,” tandas Hary.
Turut hadir mendampingi pada kesempatan tersebut, Direktur Utama BCAP Yudi Hamka dan Joint Group CEO BCorp Syed Ali Shahul Hameed.
(ind)