Erick Thohir Mengingatkan Himbara Jangan Gaya-gayaan Buka Cabang di Luar Negeri
loading...
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengingatkan, agar bank Himbara (Himpunan Bank Milik Negara) tidak gaya-gayaan membuka cabang di luar negeri. Foto/Dok
A
A
A
JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengingatkan, agar bank Himbara (Himpunan Bank Milik Negara) tidak gaya-gayaan membuka cabang di luar negeri . Ia menyebutkan, kalau memang perlu satu saja cabang di Singapura.
"Saya lagi bicara ini BRI dan Mandiri engga usah punya cabang di luar negeri. Buka cabang di luar negeri juga jangan gaya-gayaan, tapi bantu diaspora dan pekerja migran disana," ujarnya saat konferensi pers di kantornya, Kementeeian BUMN, Jakarta, Senin (2/1/2023).
Erick menyebutkan, pembukaan cabang di luar negeri juga bisa dimanfaatkan untuk mencari funding murah.
"Karena di beberapa negara kalau menaruh uang di bank tidak mendapatkan bunga. Kan indah kalau diaspora kita disana bisa nabung di BNI. Artinya kita bisa dapat cost pendaan murah yang bisa kita kasih ke UMKM," tuturnya.
Sebagai informasi, hingga akhir 2022, BNI telah memiliki tujuh kantor cabang luar negeri (KCLN) di antaranya Singapura, Hong Kong, Tokyo, London, New York, Seoul dan Amsterdam.
Adapun pembukaan Kantor Perwakilan menjadi salah satu upaya perseroan dalam melakukan ekspansi kinerja bisnis luar negeri melalui ekspansi guna menangkap potensi bisnis seiring dengan tren pemulihan ekonomi global.
"Saya lagi bicara ini BRI dan Mandiri engga usah punya cabang di luar negeri. Buka cabang di luar negeri juga jangan gaya-gayaan, tapi bantu diaspora dan pekerja migran disana," ujarnya saat konferensi pers di kantornya, Kementeeian BUMN, Jakarta, Senin (2/1/2023).
Erick menyebutkan, pembukaan cabang di luar negeri juga bisa dimanfaatkan untuk mencari funding murah.
"Karena di beberapa negara kalau menaruh uang di bank tidak mendapatkan bunga. Kan indah kalau diaspora kita disana bisa nabung di BNI. Artinya kita bisa dapat cost pendaan murah yang bisa kita kasih ke UMKM," tuturnya.
Sebagai informasi, hingga akhir 2022, BNI telah memiliki tujuh kantor cabang luar negeri (KCLN) di antaranya Singapura, Hong Kong, Tokyo, London, New York, Seoul dan Amsterdam.
Adapun pembukaan Kantor Perwakilan menjadi salah satu upaya perseroan dalam melakukan ekspansi kinerja bisnis luar negeri melalui ekspansi guna menangkap potensi bisnis seiring dengan tren pemulihan ekonomi global.
(akr)
Explore More