Tingkatkan Lapangan Kerja, Warga Banyuwangi Dilatih Wirausaha

Jum'at, 13 Januari 2023 - 09:30 WIB
loading...
Tingkatkan Lapangan Kerja, Warga Banyuwangi Dilatih Wirausaha
Gerbong Pecinta Sandiaga Uno memberikan pelatihan wirausaha membuat sabun cuci piring di Banyuwangi. FOTO/dok.Istimewa
A A A
BANYUWANGI - Gerbong Pecinta Sandiuno terus menggencarkan pengembangan kapasitas dan kemampuan pelaku usaha mikro, melalui pelatihan pembuatan sabun pencuci piring. Hal ini dilakukan untuk membangun kreativitas masyarakat Banyuwangi, agar terdorong memulai berwirausaha dalam menciptakan lapangan kerja.

"Gerbong Pecinta Sandiuno Banyuwangi mengadakan pelatihan kewirausahaan, yakni sabun pencuci piring. Kegiatan ini dilakukan untuk menambah pengetahuan sekaligus mengubah pola pikir peserta dari konsumtif menjadi produktif, serta menambah income ekonomi keluarga khususnya bagi ibu-ibu," kata Ketua Gerbong Pecinta Sandiuno, Eva Nauli, di Warung Pakdhe Panjang Jiwo Bwi, Kecamatan Giri, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis (12/1/2023).



Dia mengatakan pelatihan tersebut dapat mengubah pola pikir masyarakat untuk lebih produktif. Sehingga dengan memulai berwirausaha, mereka akan menambah penghasilan keluarga.

Eva bersama pihaknya berharap peserta dapat mengembangkan ilmunya agar menciptakan brand lokal sabun pencuci piring. Menurutnya itu dapat menunjang perekonomian masyarakat Banyuwangi yang sejahtera. "Kami berharap peserta pelatihan bisa berdikari sendiri di daerahnya masing-masing untuk menciptakan peluang usaha dan mengembangkan ilmunya lebih baik lagi," ucap Eva.

Pada kesempatan sama, akan dipilih peserta terbaik untuk dibimbing serta dibantu memasarkan produknya hingga ke daerah di Indonesia. Sementara itu, salah seorang peserta pelatihan Junita, 53, menyampaikan antusias mengikuti pelatihan yang dapat mengembangkan potensi diri. Dikarenakan mereka dapat memperoleh keuntungan untuk memulai berwirausaha.

"Pak Sandi terima kasih dengan adanya pelatihan ini kami dapat berwirausaha, menambah penghasilan khususnya emak-emak. Karena kita tidak bisa membuat olahan sabun cuci piring sendiri, hasilnya bisa dikembangkan menjadi usaha buat teman-teman komunitas di desa. Semoga ada kelanjutannya untuk pelatihan berikutnya," ujar Junita.



Junita mengakui akan menciptakan brand lokal sabun cuci piring. Ia pun menuturkan akan mempromosikan terlebih dahulu ke tetangga sekitarnya. "Setelah pelatihan ini saya akan membuat produk dan mencoba untuk mempromosikan kepada tetangga, karena kan kalau dari mulut ke mulut cepat terkenalnya," pungkasnya.

(nng)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1170 seconds (0.1#10.140)