Rupiah Diprediksi Bisa Tambah Kuat karena Faktor Ini

Senin, 12 Oktober 2015 - 14:28 WIB
Rupiah Diprediksi Bisa Tambah Kuat karena Faktor Ini
Rupiah Diprediksi Bisa Tambah Kuat karena Faktor Ini
A A A
JAKARTA - Direktur Bisnis Banking II PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) Sutanto mengemukakan, jika utang dalam denominasi dolar Amerika Serikat (USD) dari China sudah masuk bisa saja akan memperkuat posisi rupiah karena banyaknya suplai USD di dalam negeri.

Kendati demikian, Sutanto menyampaikan, utang dalam mata uang USD sebanyak USD1 miliar dari China belum masuk ke kas perseroan.

"Mungkin bisa jadi karena itu tapi penguatan rupiah lebih karena perbaikan fundamental ekonomi Indonesia dengan lebih banyak belanja pemerintah mulai cair," ujarnya di Jakarta, Senin (12/10/2015).

Selain itu, dia menambahkan, nilai tukar rupiah yang menguat terhadap USD juga dipengaruhi supply and demand, juga tetap didorong oleh sentimen global.

"Harga USD juga tergantung supply dan demand, kalau suplai tambah, demand turun. Secara global juga," jelas Sutanto.

Dia menambahkan, penguatan mata uang Garuda juga bisa didorong jumlah uang yang beredar dan belanja pemerintah.

"Jika sudah ada uang (rupiah) beredar di masyarakat, kemudian kontraktor bisa spend untuk belanja, selain kita melepas USD," pungkasnya.

Baca:

Rupiah dan IHSG Kompak Melaju di Zona Hijau

USD Melemah, Rupiah Dibuka Sumringah
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4919 seconds (0.1#10.140)