Semester I 2016, Unilever Catat Laba Bersih Rp3,3 Triliun

Kamis, 28 Juli 2016 - 05:36 WIB
Semester I 2016, Unilever Catat Laba Bersih Rp3,3 Triliun
Semester I 2016, Unilever Catat Laba Bersih Rp3,3 Triliun
A A A
JAKARTA - PT Unilever Indonesia Tbk mengumumkan kinerja keuangan untuk periode yang berakhir 30 Juni 2016. Perseroan mencatat pertumbuhan dua digit, didorong oleh pertumbuhan bisnis kedua segmennya, yaitu Home dan Personal Care serta Foods dan Refreshment.

Presiden Direktur PT Unilever Indonesia Tbk Hemant Bakshi menyampaikan bahwa Unilever Indonesia berhasil mempertahankan pertumbuhan bisnis yang positif di kuartal kedua 2016. Salah satu kunci sukses keberhasilan bisnis Unilever Indonesia adalah komitmen dalam menjalankan bisnis secara berkelanjutan, hal ini sejalan dengan strategi bisnis yang secara global yang dinamakan Unilever Sustainable Living Plan (USLP).

"Kami memiliki komitmen besar dalam menjalankan praktek keberlanjutan di seluruh lini operasi bisnis kami, baik di sisi operasional, inovasi, brand maupun dalam filosofi kami dalam berbisnis. Hal ini sangat membantu kami dalam menumbuhkan bisnis, menekan biaya dan memperkecil risiko serta meningkatkan kepercayaan,” ujar Hermant dalam siaran pers yang diterima Sindonews, Kamis (28/7/2016) di Jakarta.

Sustainable Living Plan merupakan skema untuk mencapai visi Unilever dalam menumbuhkan bisnis seraya mengurangi setengah dari dampak lingkungan yang ditimbulkannya serta meningkatkan manfaat sosialnya di masyarakat.

“USLP membuat kami menjadi tahan banting ditengah keadaan dunia yang tidak menentu. Strategi ini membantu kami mempertahankan pertumbuhan, top line dan bottom line,” lanjutnya.

Secara keseluruhan, Perseroan mencatat pertumbuhan penjualan bersih sebesar 10,3% YoY pada semester pertama 2016, didorong oleh pertumbuhan segmen Home dan Personal Care sebesar 8,4% dibandingkan tahun lalu serta Foods dan Refreshment sebesar 14,5%. Penjualan bersih pada kuartal kedua sebesar Rp 10,8 triliun, naik 14,6% dibandingkan periode sama tahun lalu, menjadikan total penjualan bersih Perseroan pada semester pertama sebesar Rp 20,7 triliun. Kinerja ini juga berhasil memperkuat arus kas dan meningkatkan profitabilitas.

Perseroan membukukan laba bersih sebesar Rp3,3 triliun di paruh pertama tahun 2016, naik Rp368 miliar dibandingkan periode yang sama atau naik 12,5%. Di sisi lain, free cash flow tumbuh 19,6% menjadi Rp2,4 triliun.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5371 seconds (0.1#10.140)