IHSG Siang Tertahan di Zona Merah, Rupiah Masih Loyo

Rabu, 24 Agustus 2016 - 12:37 WIB
IHSG Siang Tertahan di Zona Merah, Rupiah Masih Loyo
IHSG Siang Tertahan di Zona Merah, Rupiah Masih Loyo
A A A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I tengah pekan ini masih sulit keluar dari zona merah, untuk meneruskan tren negatif sejak pembukaan pagi tadi. Bursa saham Tanah Air siang ini berkurang 5,62 poin atau setara dengan 0,10% ke level 5.411,52.

Sementara pada sesi pagi, IHSG dibuka turun 18,18 poin atau 0,34% ke level 5.398,96. Sedangkan kemarin pasar saham dalam negeri ditutup melemah 10,03 poin atau 0,18% ke level 5.417,14.

Mayoritas sektor saham berangsur mulai membaik, meski tidak terlalu besar. Sektor dengan pelemahan terdalam terjadi pada konsumen yang berkurang 0,73%, sedangkan aneka industri menguat paling tinggi 0,85%.

Adapun nilai transaksi di bursa Indonesia tercatat sebesar Rp3,60 triliun dengan 5,67 juta saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing minus Rp393,1 miliar dengan aksi jual asing mencapai Rp1,60 triliun, sedangkan aksi beli asing mencapai sebesar Rp1,21 triliun Tercatat 143 saham menguat, 144 saham melemah dan 89 saham stagnan.

Saham-saham yang menguat di antaranya PT Asahimas Flat Glass Tbk. (AMFG), PT Astra International Tbk. (ASII) dan PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk. (PGAS). Sedangkan saham yang melemah di antaranya yakni PT Gudang Garam Tbk. (GGRM), PT XL Axiata Tbk. (EXCL) serta PT Pool Advista Indonesia Tbk. (POOL)

Di sisi lain nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) hingga sesi siang terlihat semakin terpuruk. Menurut data Bloomberg, rupiah siang berada pada posisi Rp13.258/USD atau memburuk dibandingkan kemarin Rp13.222/USD dengan kisaran harian Rp13.235-Rp13.266/USD.

Posisi rupiah menurut data Yahoo Finance, hingga sesi I ada di level Rp13.241/USD dengan kisaran harian Rp13.217-Rp13.268/USD. Posisi ini tidak lebih baik dari penutupan kemarin yang berada di level Rp13.220/USD.

Berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI, rupiah tertahan di level Rp13.252/USD. Posisi ini tercatat menyusut dari posisi sebelumnya di level Rp13.216/USD.

Pelemahan rupiah juga terlihat pada data Sindonews bersumber dari Limas, dimana siang ini berada pada posisi Rp13.258/USD atau semakin terpuruk dari penutupan sebelumnya yang berada di level Rp13.220/USD.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4182 seconds (0.1#10.140)