Pertimbangan Luhut Lanjutkan Proyek Reklamasi Pulau G

Rabu, 14 September 2016 - 12:44 WIB
Pertimbangan Luhut Lanjutkan Proyek Reklamasi Pulau G
Pertimbangan Luhut Lanjutkan Proyek Reklamasi Pulau G
A A A
JAKARTA - Menteri Koordinator (Menko) bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan menuturkan, keputusannya untuk meneruskan reklamasi Pulau G Pantai Utara Jakarta, didasari kepentingan nasional. Menurutnya, banyak kepentingan nasional yang menjadi pertimbangan atas dilanjutkannya proyek ini.

(Baca: Luhut Klaim Susi Cs Sepakat Reklamasi Pulau G Dilanjutkan)

Selain itu, imbas dari dihentikannya reklamasi pulau G, dikhawatirkan akan mengganggu keseimbangan alam untuk daerah di sekitar Pulau G, lantaran adanya penurunan tanah di kawasan tersebut.

"Ini karena kepentingan nasional, DKI Jakarta. Karena kalau itu tidak lanjut, seperti yang sudah dibuat dari sewaktu zaman Pak Harto itu tiap tahunnya 7,5 cm turun. Untuk giant seawall-nya," kata dia di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (14/9/2016).

Kedua, lanjut Luhut, sumber air juga bisa terganggu jika tidak dilanjutkan. Maka, jika dibangun dalam bentuk bendungan, dari hasil penelitian, 2 meter di bawah ada keberadaan air asin, dan di atasnya bisa diolah.

"Sisanya bisa diproses sebagai air minum. Kira-kira 45 meter kubik per detik akan bisa dipompa dari sana‎," ujarnya. (Baca: DPR Pertanyakan Kebijakan Luhut Lanjutkan Proyek Reklamasi)

Angka tersebut kira-kira bakal setara dengan 40% kebutuhan air di DKI Jakarta. Ketiga, lanjut Luhut, yakni untuk menghindari air bah.

"Jadi‎, kalau orang tidak paham memang selalu mikir ada masalah. Menurut saya ini cuma persoalan teknis saja, tidak masalah sehingga harus tidak diteruskan. Kalau nanti ada masalah-masalah dengan PLN itu juga dikaji bisa rekayasa enginering. Jadi, temperatur air bisa stabil di 29-30 derajat," tutup Luhut.

Baca Juga:

Reklamasi Dilanjutkan, Luhut Janji Nelayan Hidup Lebih Layak
PLTU Terganggu, PLN Tetap Sepakat Reklamasi Pulau G Dilanjutkan
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 2.4564 seconds (0.1#10.140)