Yen dan Euro Kokoh, Rupiah Hari Ini Ditutup Makin Memburuk

Selasa, 29 November 2016 - 17:10 WIB
Yen dan Euro Kokoh, Rupiah Hari Ini Ditutup Makin Memburuk
Yen dan Euro Kokoh, Rupiah Hari Ini Ditutup Makin Memburuk
A A A
JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada perdagangan hari ini ditutup semakin memburuk. Pelemahan rupiah sepanjang hari ini tercatat melemah di tengah menguatnya yen dan euro terhadap USD.

Berdasarkan data Bloomberg sore ini, rupiah berakhir di posisi Rp13.560/USD atau melemah dibanding penutupan sebelumnya di level Rp13.530/USD. Sedangkan pada hari ini rupiah bergerak pada kisaran harian Rp13.522-Rp13.575/USD.

Menurut data SINDOnews dari Limas, rupiah sore ini berada di level Rp13.580/USD. Posisi ini memperlihatkan jauh memburuk dari penutupan kemarin di level Rp13.505/USD.

Posisi rupiah hingga akhir perdagangan berdasarkan data dari kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI, tertahan pada level Rp13.549/USD. Posisi ini jauh memburuk dari posisi kemarin di level Rp13.467/USD.

Data Yahoo Finance menunjukkan rupiah hari ini berakhir pada level Rp13.547/USD atau masih tidak lebih baik dari posisi sebelumnya di level Rp13.530/USD. Mata uang Garuda bergerak dengan kisaran harian Rp13.475-Rp13.570/USD.

Seperti dikutip dari CNBC, Selasa (29/11/2016), USD kembali melemah terhadap beberapa mata uang ke level 101,24, setelah kemarin jatuh ke level 100,64. Di mana dolar Australia terhadap USD berada di level 0,7481 atau naik dari tingkat bawah 0,7400 pada pekan lalu dan didukung oleh harga logam yang lebih tinggi.

Euro terhadap USD berada di level 1,0607, atau naik dari posisi bawahnya di level 1,055, sementara poundsterling terhadap USD diperdagangkan di level 1,2412.

Selain itu, yuan China terhadap USD juga tercatat menguat ke level 6,8915, setelah melayang mendekati level rendah 6,9200 pada pekan lalu. Di sisi lain, treasurys AS naik selama sesi Senin, dengan dua tahun yield catatan menjatuhkan ke 1,107%, sedangkan yield benchmark diperdagangkan lebih rendah 2,314%.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6068 seconds (0.1#10.140)