2012, perdagangan obligasi capai Rp158,9 T

Sindonews.com - Tahun 2012, aktivitas perdagangan di pasar obligasi konvensional, syariah dan sukuk korporasi serta efek beragun aset mencapai Rp158,93 triliun, naik 26 persen dari Rp126,39 triliun pada tahun 2011.

Frekuensi transaksi mencapai 25.168 kali, naik 39 persen dari 18.048 kali pada tahun 2011. "Sementara rata-rata volume transaksi harian naik 27 persen dari Rp511,69 miliar per hari pada tahun 2011 menjadi Rp651,34 miliar per hari di tahun 2012," jelas Direktur Utama Bursa Efek Indonesia (BEI) Ito Warsito dalam konferensi pers penutupan perdagangan bursa tahun 2012, di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat (28/12/2012).

Pada tahun 2012, juga terdapat aktivitas perdagangan dalam mata uang dolar Amerika Serikat (AS), yaitu sebesar USD25,44 juta atau turun 72 persen dari USD89,95 juta pada tahun 2011.

"Sedangkan frekuensi transaksinya sebanyak 26 atau turun 13 persen dari 30 pada tahun 2011," lanjut Ito.

Sementara, aktivitas perdagangan Surat Berharga Negara (SBN) termasuk SBSN, ORI dan Sukuk Ritel mencapai Rp1.991,26 triliun, naik 1,4 persen dari Rp1.963,76 triliun pada tahun 2011.

"Frekuensi transaksi tahun 2012 mencapai 135.182 kali atau naik 26 persen dari 106.910 kali pada 2011. Dan rata-rata transaksi harian naik 3 persen dari Rp7,95 triliun per hari pada tahun 2011 menjadi Rp8,16 triliun per hari di tahun 2012," jelas