HT: Ekonomi Indonesia Kurang Menyentuh Masyarakat

Senin, 09 Juni 2014 - 22:40 WIB
HT: Ekonomi Indonesia Kurang Menyentuh Masyarakat
HT: Ekonomi Indonesia Kurang Menyentuh Masyarakat
A A A
JAKARTA - Indonesia merupakan negara berkembang dengan sumber daya alam yang berlimpah. Adapun, pertumbuhan Indonesia pada 2013, berada di sekitar 5,78% lebih banyak ditopang sektor swasta.

Hal tersebut disampaikan CEO MNC Group Harry Tanoesoedibjo (HT) dalam acara MNC Business Award 2014 di JW Luansa Hotel, Jakarta, Senin (9/6/2014). "Indonesia itu tanahnya subur, bisa dikatakan pertumbuhan Indonesia tahun lalu ditopang oleh swasta," ujarnya.

HT mengungkapkan, dengan menyentuh masyarakat pemerintah bisa meningkatkan kemampuannya mendongkrak pertumbuhan ekonomi Indonesia lebih baik.

"Dengan swasta dominan jadi pertumbuhan kurang menyentuh masyarakat. Karena hanya sektor menengah ke atas yang merasakan," jelasnya.

Saat ini, lanjut HT, pertumbuhan ekonomi pada 2014 ditargetkan 5,3-5,4%. Melihat besarnya Indonesia dan memiliki banyak potensi, seharusnya pertumbuhan Indonesia bisa jauh lebih tinggi. "Seharusnya dalam perspektif kita 8-9%, itu mungkin," jelasnya.

Menurut HT, dengan pertumbuhan sebesar 8-9% yang diperkirakan pada kurun waktu 10 tahun ke depan, pertumbuhan per kapita Indonesia bisa mencapai USD11.000-USD12.000. "Sekarang masih dipegang Prancis, Indonesia bisa USD12.000 per kapita," tandasnya.
(dmd)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3301 seconds (0.1#10.140)