Merck Berencana Stock Split Tahun Ini

JAKARTA - PT Merck Tbk (MERK) berencana melakukan pemecahan nilai saham (stock split) pada tahun ini agar saham perseroan menjadi lebih likuid.

Direktur Keuangan MERK Bambang Nurcahyo menjelaskan, perseroan sedang mendiskusikan rencana tersebut dengan Bursa Efek Indonesia (BEI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

"Ini (rencana stock split) sedang kami diskusikan dengan BEI dan OJK," ujar dia usai RUPST di Jakarta, Kamis (2/4/2015).

Kendati demikian, dia masih belum mau merincikan rasio stock split. Kendati demikain, menurutnya, stock split akan dilakukan pada tahun ini.

"Kami akan mengadakan RUPSLB pertengahan tahun ini untuk rencana stock split. Di sana (RUPSLB), sekalian akan kami publikasikan berapa rasionya," pungkas Bambang.

Sekadar informasi, harga saham emiten farmasi dan kimia tertua di dunia asal Jerman tersebut di Bursa Efek Indonesia (BEI) memang tinggi. Saat ini, harga sahamnya di level Rp145.000/lembar. Sementara, jumlah saham beredar di masyarakat (free float) sebesar 13%.

(Baca: Merck Bagi Dividen 80% dari Laba Bersih)