Rupiah Berakhir Membaik Meski di Atas Rp13.000/USD

JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada perdagangan hari ini ditutup membaik meski masih di atas Rp13.000/USD seiring berhasil menguatnya Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).

Nilai tukar rupiah berdasarkan data Bloomberg pada level Rp13.035/USD. Posisi tersebut positif 26 poin dibanding kemarin di level Rp13.061/USD.

Masih berdasarkan data Bloomberg, rupiah pagi tadi dibuka pada level Rp13.035/USD. Adapun posisi rupiah terkuat di level Rp13.005/USD dan terlemah di level Rp13.064/USD.

Data Yahoofinance mencatat mata uang domestik pada level Rp13.050/USD, dengan kisaran harian Rp12.984-Rp13.077/USD. Posisi tersebut mendatar dengan hari sebelumnya Rp13.053/USD.

Data Sindonews bersumber dari Limas hari ini menunjukkan rupiah pada level Rp13.058/USD, terapresiasi 9 poin dibanding posisi penutupan sebelumnya di level Rp13.067/USD.

Sementara posisi rupiah berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI pada level Rp13.040/USD. Posisi ini memburuk 47 poin dibanding penutupan hari sebelumnya di level Rp12.993/USD.

Head of Research & Analysis BNI Nurul Eti Nurbaeti mengatakan, meski sentimen perlambatan ekonomi Indoensia kuartal I masih membayangi rupiah, namun masuknya investor asing mampu menguatkan posisinya.

"Masauknya investor asing ke bursa saham domestik dapat mendongkrak posisi rupiah hari ini," kata dia, Rabu (6/5/2015).

IHSG hari ini berakhir balik arah menguat setelah sejak pagi berada di zona merah. IHSG terangkat 24,64 poin atau 0,48% ke level 5.184,95.

(Baca: Rupiah Siang Ini pada Level Rp13.204/USD)