Menjadikan Kisah Pengusaha Sukses Sumber Inspirasi
Menjadikan Kisah Pengusaha Sukses Sumber Inspirasi
A
A
A
MEMBACA biografi pengusaha sukses menjadi sumber inspirasi yang sangat bermanfaat bagi siapa pun yang ingin berhasil. Sebab itu, membaca buku-buku tentang tokoh sukses menjadi salah satu kegemaran Hary Tanoesoedibjo (HT).
CEO MNC Group ini mengaku mendapat banyak inspirasi setelah membaca kisah mereka. ”Membaca biografi orang-orang berhasil banyak menginspirasi saya. Sehingga saya memutuskan untuk menjadi pengusaha,” ujar HT saat memberikan kuliah umum di Universitas Teknologi Indonesia (UTI), Bali, Selasa (12/5/2015).
Di hadapan ratusan mahasiswa dan siswa SMK, HT berpesan agar banyak membaca biografi tokoh sukses sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai. "Misalnya ingin menjadi pengusaha, baca biografi pengusaha-pengusaha sukses seperti Bill Gates. Sering-sering lah membaca kisah orang sukses. Kalau ingin menjadi entrepreneur, baca kisah entrepreneur,” terangnya.
HT mengungkapkan, ayahnya adalah seorang pengusaha. Terlahir sebagai bungsu dari enam bersaudara, dia memilih membangun bisnis sendiri. Tak seperti kelima kakaknya yang membantu usaha sang ayah. ”Ayah saya pengusaha, kakak-kakak saya membantu. Tapi, saya memutuskan berdiri sendiri,” tuturnya.
Untuk itu, HT mengingatkan jangan pernah takut mencoba sesuatu yang baru. Menurutnya, ketakutan atau rasa khawatir hanya akan menghambat langkah menuju sukses. Banyak orang tidak melangkah karena dibayangi rasa khawatir. Padahal, 90% kekhawatiran tidak terbukti,” ungkapnya.
Sukses, lanjut HT, juga tidak bergantung pada usia. Banyak orang meraih kesuksesan pada usia muda. Contohnya, Mark yang membangun jejaring sosial Facebook saat usia masih 20 tahun. Kini, di usianya yang genap 30 tahun, Facebook sudah go public. “Keberhasilan tidak tergantung usia kita. Kita bisa berhasil di usia muda,” tegasnya.
Usai berbagi pengalaman di bidang wirausaha, pendiri Partai Perindo ini memberikan beasiswa kepada puluhan mahasiswa berprestasi Universitas Teknologi Indonesia. “Jangan pernah berhenti belajar. Sampai saat ini pun saya masih belajar, karena belajar tidak ada batasnya,” terang HT.
CEO MNC Group ini mengaku mendapat banyak inspirasi setelah membaca kisah mereka. ”Membaca biografi orang-orang berhasil banyak menginspirasi saya. Sehingga saya memutuskan untuk menjadi pengusaha,” ujar HT saat memberikan kuliah umum di Universitas Teknologi Indonesia (UTI), Bali, Selasa (12/5/2015).
Di hadapan ratusan mahasiswa dan siswa SMK, HT berpesan agar banyak membaca biografi tokoh sukses sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai. "Misalnya ingin menjadi pengusaha, baca biografi pengusaha-pengusaha sukses seperti Bill Gates. Sering-sering lah membaca kisah orang sukses. Kalau ingin menjadi entrepreneur, baca kisah entrepreneur,” terangnya.
HT mengungkapkan, ayahnya adalah seorang pengusaha. Terlahir sebagai bungsu dari enam bersaudara, dia memilih membangun bisnis sendiri. Tak seperti kelima kakaknya yang membantu usaha sang ayah. ”Ayah saya pengusaha, kakak-kakak saya membantu. Tapi, saya memutuskan berdiri sendiri,” tuturnya.
Untuk itu, HT mengingatkan jangan pernah takut mencoba sesuatu yang baru. Menurutnya, ketakutan atau rasa khawatir hanya akan menghambat langkah menuju sukses. Banyak orang tidak melangkah karena dibayangi rasa khawatir. Padahal, 90% kekhawatiran tidak terbukti,” ungkapnya.
Sukses, lanjut HT, juga tidak bergantung pada usia. Banyak orang meraih kesuksesan pada usia muda. Contohnya, Mark yang membangun jejaring sosial Facebook saat usia masih 20 tahun. Kini, di usianya yang genap 30 tahun, Facebook sudah go public. “Keberhasilan tidak tergantung usia kita. Kita bisa berhasil di usia muda,” tegasnya.
Usai berbagi pengalaman di bidang wirausaha, pendiri Partai Perindo ini memberikan beasiswa kepada puluhan mahasiswa berprestasi Universitas Teknologi Indonesia. “Jangan pernah berhenti belajar. Sampai saat ini pun saya masih belajar, karena belajar tidak ada batasnya,” terang HT.
(dmd)
Explore More