BI Ramal Pergerakan Rupiah Masih Berlanjut

Minggu, 31 Mei 2015 - 19:29 WIB
BI Ramal Pergerakan...
BI Ramal Pergerakan Rupiah Masih Berlanjut
A A A
JAKARTA - Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus DW Martowardojo mengatakan,‎ pergerakan rupiah juga diperkirakan masih akan diwarnai tekanan dolar AS. Namun, BI akan terus mencermati sejumlah faktor yang dapat menopang kurs di antaranya optimisme pertumbuhan ekonomi Indonesia dan masih masuknya asing.

"Dengan pertimbangan prospek pembayaran Indonesia dan masih berlanjutnya ketidakpastian global. Maka 2016 rupiah diperkiraan Rp13.000-13.400 per USD," tukas dia di Jakarta, Minggu (31/5/2015).

Menurutnya, kebijakan untuk menjaga nilai tukar rupiah merupakan instrumen penting. Dia mengungkapkan, pergerakan rupiah juga akan terus diarahkan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi, bahkan volatilitas kurs juga akan tetap dijaga agar tidak berlebihan sehingga bisa menimbulkan dampak negatif.

Sampai saat ini, pertumbuhan ekonomi masih diwarnai stabilitas makro ekonomi yang terjaga. Tercermin dari turunnya CAD dan terkendalinya inflasi, begitu juga dengan kurs.

Sementara itu, perlambatan ekonomi pada kuartal I/2015 bersumber dari melambatnya investasi pemerintah dan lemahnya ekspor. "Kebijakan itu juga ditopang oleh koordinasi dengan pemerintah baik kendalikan infalsi dan CAD dan mendorong kebijakan bersifat struktural," jelasnya.

Ke depan, BI memperkirakan pertumbuhan ekonomi membaik dengan stabilitas ekonomi tetap terjaga meskipun masih ada risiko eksternal dan internal.

Menghadapi itu, kata Agus, Bank Indonesia tetap fokus menjaga stabilitas makro ekonomi dengan tetap mendukung momentum pertumbuhan ekonomi.‎
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4921 seconds (0.1#10.140)