Masyarakat Resah Pemerintah Tak Kompak soal Pangan

Senin, 01 Juni 2015 - 11:08 WIB
Masyarakat Resah Pemerintah...
Masyarakat Resah Pemerintah Tak Kompak soal Pangan
A A A
JAKARTA - Senator Komite III DPD RI Ahmad Jajuli mengungkapkan, pernyataan pemerintah yang kerap berbeda-beda dan terkesan tidak kompak terkait ketersediaan dan lonjakan harga pangan, khususnya beras menciptakan keraguan dan keresahan di masyarakat.

Dia menjelaskan, sedianya yang dibutuhkan masyarakat adalah jaminan ketersediaan pangan. Jika masyarakat menemukan stok sembako, maka dipastikan benturan ataupun keributan di masyarakat tidak akan terjadi.

"‎Ketersediaan pangan harus ada jaminan. Kalau Bulog sudah menginformasikan ke masyarakat (mengenai ketersediaan pangan), jadi masyarakat tidak khawatir dan merasa aman," ucapnya di Kawasan Cikini, Jakarta, Senin (1/6/2015).

Sayangnya, ketersediaan stok pangan yang dijamin Bulog tersebut seringkali diganggu dengan pernyataan pemerintah yang berbeda-beda antar kementerian terkait. "Mereka mengatakan aman, tapi kenapa pemerintah antar satu dan lain pernyataannya berbeda," imbuh Jajuli.

‎Menurutnya, pemerintah sudah saatnya menggeser fokusnya dari kegaduhan politik dan melakukan upaya untuk menciptakan rasa aman terkait ketersediaan pangan tersebut.

"‎Sehingga sebenarnya kalau belajar dari harga BBM, (harga beras) tidak naik turun dalam beberapa hari saya rasa itu masyarakat akan merasa aman," tandas dia.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0601 seconds (0.1#10.140)