Penumpang Kereta Lebaran Diperkirakan Naik 2,3%
A
A
A
SEMARANG - Jumlah penumpang kereta api mudik Lebaran pada 2015 yang melintas di wilayah Daop IV Semarang diprediksi mengalami kenaikan 2,3%, dibandingkan tahun lalu.
Vice Presiden PT KAI Daop IV Semarang, Sucipto Susilo Hadi mengatakan, selama masa angkutan Lebaran 2015 jumlah penumpang diperkirakan mencapai 367.811 orang. Angka tersebut lebih banyak dari 2014, yang hanya berjumlah 359.698 orang penumpang.
Dia menjelaskan, puncak angkutan Lebaran pada tahun ini diprediksi akan terjadi pada H+7 atau 25 Juli 2015, dengan jumlah penumpang mencapai 25.121 orang. “Angka tersebut meningkat dibanding masa angkutan Lebaran tahun lalu, dengan puncaknya yang terjadi pada H+4 atau 2 Agustus 2014, dengan jumlah penumpang 23.547 orang,” ujarnya, Kamis (9/6/2015).
Menurut Sucipto, sebaran penumpang selama masa angkutan Lebaran 2015 di Daop IV Semarang terbanyak di Stasiun Tawang Semarang, yang mencapai 92.599 orang. Sementara untuk di Stasiun Semarang Poncol diprediksi penumpang kereta Lebaran mencapai 78.178 orang, Stasiun Tegal 43.279 orang, Stasiun Cepu 38.378 orang, dan Stasiun Pekalongan 36.264 orang.
Selama musim mudik Lebaran, akan ada tujuh KA utama, yang pemberangkatan awalnya dari wilayah PT KAI Daop 4 Semarang. Untuk kereta yang beroperasi melayani rute Semarang-Jakarta, di antaranya KA Argo Sindoro (Semarang Tawang-Gambir), KA Argo Muria (Semarang Tawang-Gambir), KA Menoreh I (Semarang Tawang-Pasar Senen), KA Menoreh II (Semarang Tawang-Pasar Senen), KA Tawang Jaya (Semarang Poncol-Pasar Senen), KA Tegal Arum (Tegal-Pasar Senen) dan KA Tawang Jaya Lebaran (Semarang Poncol-Pasar Senen).
Humas Daop IV Semarang Suprapto menambahkan, untuk jumlah KA lokal yang beroperasi di wilayah PT KAI Daop 4 Semarang, meliputi Tegal – Bojonegoro – Gundih, berjumlah 25 KA dengan daya kapasitas daya angkut 14.450 orang/hari.
“Untuk mendukung layanan ticketing online yang sampai saat ini di wilayah PT KAI Daop 4 Semarang perbandingannya 60% menggunakan layanan tiket channel eksternal, dan 40% mengunakan layanan loket stasiun,” pungkasnya.
Vice Presiden PT KAI Daop IV Semarang, Sucipto Susilo Hadi mengatakan, selama masa angkutan Lebaran 2015 jumlah penumpang diperkirakan mencapai 367.811 orang. Angka tersebut lebih banyak dari 2014, yang hanya berjumlah 359.698 orang penumpang.
Dia menjelaskan, puncak angkutan Lebaran pada tahun ini diprediksi akan terjadi pada H+7 atau 25 Juli 2015, dengan jumlah penumpang mencapai 25.121 orang. “Angka tersebut meningkat dibanding masa angkutan Lebaran tahun lalu, dengan puncaknya yang terjadi pada H+4 atau 2 Agustus 2014, dengan jumlah penumpang 23.547 orang,” ujarnya, Kamis (9/6/2015).
Menurut Sucipto, sebaran penumpang selama masa angkutan Lebaran 2015 di Daop IV Semarang terbanyak di Stasiun Tawang Semarang, yang mencapai 92.599 orang. Sementara untuk di Stasiun Semarang Poncol diprediksi penumpang kereta Lebaran mencapai 78.178 orang, Stasiun Tegal 43.279 orang, Stasiun Cepu 38.378 orang, dan Stasiun Pekalongan 36.264 orang.
Selama musim mudik Lebaran, akan ada tujuh KA utama, yang pemberangkatan awalnya dari wilayah PT KAI Daop 4 Semarang. Untuk kereta yang beroperasi melayani rute Semarang-Jakarta, di antaranya KA Argo Sindoro (Semarang Tawang-Gambir), KA Argo Muria (Semarang Tawang-Gambir), KA Menoreh I (Semarang Tawang-Pasar Senen), KA Menoreh II (Semarang Tawang-Pasar Senen), KA Tawang Jaya (Semarang Poncol-Pasar Senen), KA Tegal Arum (Tegal-Pasar Senen) dan KA Tawang Jaya Lebaran (Semarang Poncol-Pasar Senen).
Humas Daop IV Semarang Suprapto menambahkan, untuk jumlah KA lokal yang beroperasi di wilayah PT KAI Daop 4 Semarang, meliputi Tegal – Bojonegoro – Gundih, berjumlah 25 KA dengan daya kapasitas daya angkut 14.450 orang/hari.
“Untuk mendukung layanan ticketing online yang sampai saat ini di wilayah PT KAI Daop 4 Semarang perbandingannya 60% menggunakan layanan tiket channel eksternal, dan 40% mengunakan layanan loket stasiun,” pungkasnya.
(dmd)