Rupiah Berakhir Terkoreksi Terbebani Pelemahan Euro

JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada perdagangan hari ini berakhir terkoreksi terbebani melemahnya euro terhadap USD.

Berdasarkan data Bloomberg, rupiah pada level Rp13.335/USD. Posisi ini terkoreksi 15 poin dibanding dengan penutupan kemarin di level Rp13.322/USD.

Posisi rupiah berdasarkan data Sindonews bersumber dari Limas berada di level Rp13.330/USD, melemah 26 poin dibanding penutupan Kamis (11/6/2015) di level Rp13.304/USD.

Nilai tukar rupiah berdasarkan data Yahoofinance berada pada level Rp13.325/USD, dengan kisaran harian Rpp13.282-Rp13.353/USD. Posisi ini negatif poin dibanding penutupan kemarin di level Rp13.302/USD.

Posisi rupiah berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI pada level Rp13.317/USD. Posisi ini melemah 25 poin dari posisi penutupan hari sebelumnya di level Rp13.392/USD.

Sementara itu, USD menguat terhadap euro hari ini. Euro merosot lebih dari 0,5% menjadi 1,12/USD setelah Kanselir Jerman Angela Merkel mengatakan bahwa terlalu kuatnya euro memberi kesulitan bagi negara-negara zona euro untuk melakukan reformasi keuangan.

Dikutip dari Reuters, euro sudah turun sekitar 0,33% pada awal perdagangan di Eropa karena kekhawatiran atas Yunani dan komentar Merkel mendorong euro terkoreksi hampir 1% menjadi 1,1160/USD pada pukul 09.00 GMT.

(Baca: Rupiah Siang Ini Makin Loyo)