Pedagang Daging Mogok, Pengusaha Rendang Terjepit

Selasa, 11 Agustus 2015 - 19:17 WIB
Pedagang Daging Mogok, Pengusaha Rendang Terjepit
Pedagang Daging Mogok, Pengusaha Rendang Terjepit
A A A
DEPOK - Mogok nasional yang dilakukan pedagang daging sapi selama empat hari terkait pembatasan sapi impor, serta tingginya harga daging membuat pengusaha kuliner kelimpungan. Salah satunya pelaku usaha daging rendang.

Aisyah, pemilik usaha daging rendang online di kawasan Beji, Depok, mengaku di tengah kelangkaan daging sapi hingga hari ini belum berbelanja karena masih menggunakan stok.

"Sampai hari ini belum belanja lagi sih karena sudah nyetok. Serba sulit deh jadinya sekarang pedagang daging juga mogok ya," ujarnya di Depok, Selasa (11/8/2015).

Dia menuturkan, dirinya sudah memutar otak sejak pekan lalu menghadapi kenaikan harga daging sapi. Harga daging sapi masih belum normal jauh sebelum Lebaran.

"Sejak Jumat pekan lalu itu harganya naik rata-rata Rp25.000. Lebaran naik juga kita enggak naikin takut pelanggan kabur," ungkapnya.

Aisyah mengaku biasa menggunakan bahan baku daging rendang khusus untuk dijual kepada pelanggan. "Daging bagian paha Rp95 ribu sebelum Lebaran. Sekarang Rp120 ribu. Belum lagi khas dalam," tandasnya.

Baca juga:

Ini Pesan Jokowi untuk Mafia Daging Sapi

Importir Tuding Pemerintah Penyebab Harga Daging Naik

Mendag Adu Argumen dengan Pedagang Daging
(dmd)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5279 seconds (0.1#10.140)