Formasi Baru, Menteri Ekonomi Harus Sembuhkan Penyakit RI
A
A
A
JAKARTA - Institute for Development of Economics and Finance (Indef) mengungkapkan, formasi baru para menteri bidang ekonomi harus bisa menyembuhkan penyakit yang ada dalam perekonomian Indonesia.
Direktur Indef Enny Sri Hartati menuturkan, pasar akan melihat dan menentukan figur pilihan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk mengisi kursi menteri bidang ekonomi tersebut telah sesuai dengan ekspektasi. Hal tersebut tentu akan terkait dengan kompetensi dan kapabilitas.
"Figur itu sangat menentukan. Kalau figurnya dipercaya tentu akan punya efek positif. Figur itu terkait kompetensi dan kapabilitas. Tentu itu akan memengaruhi keyakinan dan kepercayan pasar," katanya saat dihubungi Sindonews.
Selain itu, para menteri ekonomi yang baru tersebut harus memiliki terobosan jitu untuk mengatasi permasalahan ekonomi Indonesia. Ibarat dokter, para menteri ini harus mampu mendiagnosa penyakit dan kemudian memberikan perawatan (treatment) untuk mengembalikan kejayaan ekonomi Indonesia.
"Kalau dokter bisa menyembuhkan. Jadi seperti dokter spesialis, memang pasien sudah yakin. Tapi untuk bisa sembuh apa tidak, itu berdasarkan kemampuan diagnosa dokter," imbuh dia.
Kendati demikian, Enny meyakini dua menteri koordinator (menko) yang baru, yaitu Darmin Nasution dan Rizal Ramli akan direspon positif oleh publik.
"Tentu juga nanti bagaimana kerja konkrit dan kebijakan yang konkret untuk diimplementasikan dalam perekonomian. Tapi kalau dari sisi figur, dua menko tentu pasar kemungkinan positif," pungkasnya.
(Baca: Jokowi Copot Tiga Menteri Ekonomi)
Direktur Indef Enny Sri Hartati menuturkan, pasar akan melihat dan menentukan figur pilihan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk mengisi kursi menteri bidang ekonomi tersebut telah sesuai dengan ekspektasi. Hal tersebut tentu akan terkait dengan kompetensi dan kapabilitas.
"Figur itu sangat menentukan. Kalau figurnya dipercaya tentu akan punya efek positif. Figur itu terkait kompetensi dan kapabilitas. Tentu itu akan memengaruhi keyakinan dan kepercayan pasar," katanya saat dihubungi Sindonews.
Selain itu, para menteri ekonomi yang baru tersebut harus memiliki terobosan jitu untuk mengatasi permasalahan ekonomi Indonesia. Ibarat dokter, para menteri ini harus mampu mendiagnosa penyakit dan kemudian memberikan perawatan (treatment) untuk mengembalikan kejayaan ekonomi Indonesia.
"Kalau dokter bisa menyembuhkan. Jadi seperti dokter spesialis, memang pasien sudah yakin. Tapi untuk bisa sembuh apa tidak, itu berdasarkan kemampuan diagnosa dokter," imbuh dia.
Kendati demikian, Enny meyakini dua menteri koordinator (menko) yang baru, yaitu Darmin Nasution dan Rizal Ramli akan direspon positif oleh publik.
"Tentu juga nanti bagaimana kerja konkrit dan kebijakan yang konkret untuk diimplementasikan dalam perekonomian. Tapi kalau dari sisi figur, dua menko tentu pasar kemungkinan positif," pungkasnya.
(Baca: Jokowi Copot Tiga Menteri Ekonomi)
(rna)