Bos Indofood: Pemerintah Sadar Ekonomi Melemah
Selasa, 25 Agustus 2015 - 06:10 WIB
Bos Indofood: Pemerintah Sadar Ekonomi Melemah
A
A
A
JAKARTA - Direktur PT Indofood Sukses Makmur Tbk, Franciscus Welirang mengungkapkan pemerintah sadar bahwa situasi ekonomi di Tanah Air sedang lemah dan tidak stabil.
"Sangat sadar dan mengetahui, dan dalam arti kata semua coba menyelesaikannya," ujarnya, usai menghadiri rapat terbatas (ratas) antara pemerintah dengan pelaku usaha terkait kondisi perekonomian terkini yang dipimpin Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) di Istana Bogor, Jawa Barat, Senin (24/8/2015).
Pria yang akrab disapa Franky ini mengungkapkan, dalam pertemuan tadi Jokowi berjanji akan melakukan deregulasi besar-besaran guna menggairahkan perekonomian Indonesia. Segala jenis peraturan yang menghambat akan dipangkas.
"Pak Jokowi akan melakukan deregulasi, emang kondisinya baik. Ya, peraturan-peraturan yang menghambat," imbuhnya.
Menurut Franciscus, pertemuan yang dilakukan antara pemerintah dan pelaku usaha tidak hanya akan dilakukan sekali. Namun dapat dipastikan akan ada pertemuan selanjutnya antara Jokowi dan pengusaha di Indonesia. "Masih ada lanjutan kok dari yang sekarang. Kita sama-sama lah," pungkasnya.
Baca juga:
Rupiah Makin Kritis, Ini Komentar Chatib Basri
Jangan Remehkan Kondisi Ekonomi
HT: Pertemuan Jokowi dan Pengusaha Belum Konkret
"Sangat sadar dan mengetahui, dan dalam arti kata semua coba menyelesaikannya," ujarnya, usai menghadiri rapat terbatas (ratas) antara pemerintah dengan pelaku usaha terkait kondisi perekonomian terkini yang dipimpin Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) di Istana Bogor, Jawa Barat, Senin (24/8/2015).
Pria yang akrab disapa Franky ini mengungkapkan, dalam pertemuan tadi Jokowi berjanji akan melakukan deregulasi besar-besaran guna menggairahkan perekonomian Indonesia. Segala jenis peraturan yang menghambat akan dipangkas.
"Pak Jokowi akan melakukan deregulasi, emang kondisinya baik. Ya, peraturan-peraturan yang menghambat," imbuhnya.
Menurut Franciscus, pertemuan yang dilakukan antara pemerintah dan pelaku usaha tidak hanya akan dilakukan sekali. Namun dapat dipastikan akan ada pertemuan selanjutnya antara Jokowi dan pengusaha di Indonesia. "Masih ada lanjutan kok dari yang sekarang. Kita sama-sama lah," pungkasnya.
Baca juga:
Rupiah Makin Kritis, Ini Komentar Chatib Basri
Jangan Remehkan Kondisi Ekonomi
HT: Pertemuan Jokowi dan Pengusaha Belum Konkret
(dmd)
