USD Kalahkan Yen, Rupiah Ditutup Datar

JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada perdagangan hari ini ditutup mendatar di tengah menguatnya negara Paman Sam tersebut terhadap yen.

Nilai tukar rupiah berdasarkan data Bloomberg pada level Rp14.322/USD. Posisi tersebut mendatar dengan penutupan perdagangan sebelumnya di level Rp14.333/USD.

Posisi rupiah berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI pada level Rp14.306/USD, menguat 16 poin dari posisi sebelumnya di level Rp14.322/USD.

Posisi rupiah berdasarkan data Sindonews bersumber dari Limas berada pada level Rp14.326/USD. Posisi itu melemah 18 poin dari posisi penutupan kemarin di level Rp14.308/USD.

Data Yahoo Finance, rupiah berada di level Rp14.232/USD, dengan kisaran harian Rp14.178-Rp14.363/USD. Posisi ini terkerek 55 poin dibanding posisi penutupan sebelumnya di level Rp14.287/USD.

USD terhadap yen menguat pada hari ini dalam menghadapi survei bisnis yang memperkuat spekulasi pelonggaran kuantitatif oleh Bank of Japan (BOJ). Fokus beralih ke pertemuan Federal Reserve pada pekan depan, di mana ada kesempatan bagi pembuat kebijakan AS untuk menaikkan suku bunga.

"Prospek putaran lain pelonggaran moneter BoJ meningkat dan penghindaran risiko perlahan memudar," kata analis RBC Capital Markets Adam Cole, seperti dilansir dari Reuters, Jumat (11/9/2015).

USD turun kurang dari 0,1% terhadap yen menjadi 120,50 pada penawaran awal di Eropa, naik 1,2% pada pekan ini.

Dolar Australia turun 0,4% menjadi 0,7044/USD di awal transaksi Eropa setelah melonjak 0,8% semalam rilis data ekonomi yang positif. Sementara poundsterlingberada di 1,5443/USD.

(Baca: Minim Sentimen Positif, Penguatan Rupiah Terbatas Siang Ini)