Sebagai Menkeu Terlama, Ali Wardhana Dikenal Sosok Humoris
A
A
A
JAKARTA - Mantan Menteri Keuangan (Menkeu) Ali Wardhana dikenal sebagai sosok yang humoris oleh anak-anaknya. Kepergiannya pun meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga.
Pria yang mencatatkan rekor MURI sebagai menteri keuangan (Menkeu) dengan jabatan paling lama ini meninggal dunia Senin (14/9/2015), pukul 15.30 WIB di Rumah Sakit (RS) Medistra, Jakarta. Ali Wardhana diketahui meninggal dunia karena mengidap kanker paru-paru kronis yang diidapnya sejak muda.
"Dia tegas, tapi humoris dan penuh perhatian kepada semua anak-anaknya, keluarga dan kawan-kawannya," tutur Ika Wardhana, anak pertama Ali di rumah duka Patra Kuningan, Jakarta, Senin (14/9/2015).
Ika menceritakan, ayahnya juga selalu menanamkan nilai-nilai disiplin dan mandiri kepada anak-anaknya. Mantan Menteri Koordinator bidang Ekonomi, Keuangan, Industri, dan Pengawasan Pembangunan Indonesia ini selalu menanamkan ajaran kehidupan yang baik.
"Dia mendidik kami supaya kami mandiri. Jadi kami betul-betul tidak tergantung kepada orangtua. Beliau tidak pernah memanja. Dengan harapan ketika dewasa kami bisa mandiri," ujarnya.
Ika mengungkapkan, sebelum meninggal almarhum tidak memberikan pesan terakhir apapun. Hanya ayahnya sempat mengikuti doa. "Tadi pagi sebelum pergi masih mengikuti doa saya, masih bersuara," kenangnya.
Sekadar informasi, Ali Wardhana lahir di Solo, 6 Mei 1928 dan saat ini berusia 87 tahun. Dia memiliki satu orang putra, empat orang putri dan lima orang cucu. Almarhum juga meninggalkan dua orang cicit.
Baca juga:
Mantan Menkeu Ali Wardhana Tutup Usia
Almarhum Ali Wardhana Menderita Sakit Paru-Paru sejak Muda
Pria yang mencatatkan rekor MURI sebagai menteri keuangan (Menkeu) dengan jabatan paling lama ini meninggal dunia Senin (14/9/2015), pukul 15.30 WIB di Rumah Sakit (RS) Medistra, Jakarta. Ali Wardhana diketahui meninggal dunia karena mengidap kanker paru-paru kronis yang diidapnya sejak muda.
"Dia tegas, tapi humoris dan penuh perhatian kepada semua anak-anaknya, keluarga dan kawan-kawannya," tutur Ika Wardhana, anak pertama Ali di rumah duka Patra Kuningan, Jakarta, Senin (14/9/2015).
Ika menceritakan, ayahnya juga selalu menanamkan nilai-nilai disiplin dan mandiri kepada anak-anaknya. Mantan Menteri Koordinator bidang Ekonomi, Keuangan, Industri, dan Pengawasan Pembangunan Indonesia ini selalu menanamkan ajaran kehidupan yang baik.
"Dia mendidik kami supaya kami mandiri. Jadi kami betul-betul tidak tergantung kepada orangtua. Beliau tidak pernah memanja. Dengan harapan ketika dewasa kami bisa mandiri," ujarnya.
Ika mengungkapkan, sebelum meninggal almarhum tidak memberikan pesan terakhir apapun. Hanya ayahnya sempat mengikuti doa. "Tadi pagi sebelum pergi masih mengikuti doa saya, masih bersuara," kenangnya.
Sekadar informasi, Ali Wardhana lahir di Solo, 6 Mei 1928 dan saat ini berusia 87 tahun. Dia memiliki satu orang putra, empat orang putri dan lima orang cucu. Almarhum juga meninggalkan dua orang cicit.
Baca juga:
Mantan Menkeu Ali Wardhana Tutup Usia
Almarhum Ali Wardhana Menderita Sakit Paru-Paru sejak Muda
(dmd)