Berada di Papua, Freeport Baru Pekerjakan 27% Warga Sekitar

Sabtu, 17 Oktober 2015 - 13:00 WIB
Berada di Papua, Freeport...
Berada di Papua, Freeport Baru Pekerjakan 27% Warga Sekitar
A A A
JAKARTA - Vice President Freeport Indonesia Napoleon Sawai mengatakan, meski berada di tanah Papua, PT Freeport Indonesia baru mempekerjakan 27% warga Papua.

Seharusnya, jika berdiri di tanah tersebut, warga Papua yang bekerja bisa lebih banyak, bahkan bisa setengahnya.

"Totalnya 27% yang bekerja di sana (Freeport). Memang seharusnya bisa lebih dari itu. Rinciannya, ada 54 staf managerial, tujuh Vice president seperti saya yang bekerja di Freeport sekarang. Semuanya asli orang Papua," katanya di Jakarta, Sabtu (17/10/2015).

Meski masih sedikit yang bekerja di Freeport, dia mengklaim, warga di Papua sangat bangga dengan keberadaan Freeport, terlebih lagi bagi yang berkecimpung di dalamnya. Menurut dia, Freeport layaknya laboratorium besar di Papua.

"Seperti ada lab besar di sana. Kalau orang-orang ke Freeport, mereka seperti melihat dunia baru. Saking bangganya, mereka sangat takjub berada di sana," pungkas dia.

Kebanggaan tersebut, dia menjelaskan, karena warga negara Indonesia (WNI) bisa belajar dan melihat kinerja serta merasakan berada di lingkungan negara maju. Hal ini yang membuat warga Papua akan bangga ketika masuk ke dalam Freeport.

Baca:

Freeport: Masalah Freeport Harusnya Tak Dipolitisasi

DPR: Persoalan Freeport Tak Tuntas dari Rezim ke Rezim
(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1588 seconds (0.1#10.140)